Menyantap gurihnya laba ayam jupe



Bisnis makanan olahan ayam tak pernah surut. Itu pula yang mendorong artis Julia Perez membuka restoran cepat saji bernama Jupe Fried Chicken (JFC). Ia langsung menawarkan kemitraan senilai Rp 165 juta dan Rp 225 juta. Omzetnya mulai Rp 120 juta -Rp 200 juta per bulan.Ayam telah menjadi menu favorit masyarakat kita sejak lama. Terbukti, banyak orang Indonesia hobi menyantap menu olahan ayam, seperti ayam goreng dan ayam bakar. Saking populernya makanan ini, banyak pengusaha kuliner yang menjadikan ayam sebagai ladang bisnis.Usaha ini juga semakin marak dengan bermunculannya pemain yang menawarkan waralaba atau kemitraan. Tawaran kemitraan terbaru datang artis Julia Perez alias Jupe yang membuka usaha restoran cepat saji bernama Jupe Fried Chicken (JFC) di Bandung, Jawa Barat.JFC merupakan pendatang baru di bisnis makanan olahan ayam. Gerai pertamanya resmi dibuka Selasa (29/5) lalu dan langsung menawarkan kemitraan, dengan beberapa menu unggulan semisal crispy fried chicken, burger, hotdog, spageti, chicken soup, dan chicken fried rice.Harga jualnya mulai Rp 5.000 - Rp 20.000 per porsi. "Dengan harga itu kami membidik pasar keluarga dan mahasiswa," kata General Manager JFC Yuki Syarif.Yuki mengklaim, menu restorannya memiliki kekhasan tersendiri lantaran diolah dengan bumbu pilihan serta disesuaikan dengan lidah masyarakat Indonesia.Anda tertarik menjadi mitra? JFC menawarkan dua paket investasi. Pertama, mini kafe dengan investasi Rp 165 juta. Syarat mengambil paket ini, mitra harus menyediakan gerai atau outlet dengan luas 80 meter persegi.Bila tempat sudah siap, mitra tidak perlu pusing memikirkan perlengkapan restoran. Sebab, investasi Rp 165 juta sudah termasuk perlengkapan. Perinciannya, 30% merupakan franchise fee dan sisanya yang 70% untuk promosi outdoor dan indoor, perlengkapan resto, peralatan memasak, serta peralatan makan dan minum. Mitra juga akan mendapat bahan baku awal dan seragam karyawan. "Kami juga memberikan training dan pendampingan kepada mitra," beber Yuki.Omzet mitra yang mengambil paket ini diperkirakan sekitar Rp 4 juta per hari atau Rp 120 juta per bulan. Dengan laba bersih 30% dari omzet, mitra bisa balik modal selama 8 sampai 12 bulan.Kedua, resto dengan investasi Rp 225 juta. Syarat mendapatkan paket ini, mitra harus memiliki gerai seluas 120 meter persegi. Fasilitas yang mitra peroleh sama dengan paket mini kafe, tapi jumlahnya lebih banyak. Untuk paket resto, omzet yang bisa masuk kantong mitra diperkirakan Rp 7 juta per hari atau Rp 210 juta per bulan. Laba bersih dan balik modalnya sama dengan paket mini kafe.Kendati pendatang baru, JFC mengklaim telah memiliki sistem franchise yang sudah teruji, baik dari segi manajemen, keuangan, pemasaran, alur pasokan, dan pengelolaan sumber daya manusia. Selain itu, JFC juga akan terus mendukung mitra dengan cara melakukan survei lokasi, pelatihan karyawan, dan bimbingan operasional. "Nama Jupe yang sudah tersohor, turut mendukung promosi JFC kepada konsumen," jelas Yuki.Ketua Perhimpunan Waralaba dan Lisensi Indonesia (Wali) Levita Supit menilai, sebagai pendatang baru, bisnis JFC belum teruji. Memang, nama besar Jupe bisa turut mendongkrak pamor usaha ini. Tetapi, "Itu saja tidak cukup, kualitas rasa tetap yang utama," saran dia.Menurut Levita, jika hanya menawarkan nama besar Jupe, kemungkinan bisnis itu hanya bertahan sementara. Awal buka bisa ramai karena banyak yang ingin mencoba. Namun, setelah tiga hingga enam bulan baru akan terlihat apakah direspons positif oleh masyarakat atau tidak. "Jika tidak direspons baik, bisnis bisa sepi," imbuhnya.Makanya, calon mitra tidak perlu terburu-buru membeli tawaran kemitraan ini. Levita menyarankan, supaya mitra betul-betul mempertimbangkan kinerja JFC selama tiga tahun sejak usaha tersebut berdiri. "Dalam waktu tiga tahun akan terlihat, apakah bisnisnya berjalan lancar atau stagnan," kata dia. Jupe Fried Chicken Jalan Cieumbuleuit Blok 163-R7 Bandung HP: 081903316969

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Tri Adi