KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kisah para pengusaha yang sukses mengembangkan bisnis mereka melalui Fintech Peer-to-Peer (P2P) Lending menjadi inspiratif bagi banyak orang. Kisah tersebut mengemuka dalam acara apresiasi kesuksesan dan inovasi dalam memanfaatkan teknologi finansial di Rumi & Co Coffeeshop Kemang, Jakarta pada Kamis (23/11). Aktris dan komedian Hesty Purwadinata misalnya, tidak hanya dikenal melalui seni aktingnya tetapi juga sebagai pemilik sukses dari Hipnoza Seven Eu de Parfum.
Sebagai Founder & Owner HIPNOZA, Hesty cerdas dalam berkolaborasi dengan Fintech P2P untuk meningkatkan volume inventori dan memperluas jangkauan pemasaran ke seluruh penjuru Indonesia.
Baca Juga: Kisah Sukses Adi Meraup Laba Meruah dari Tanaman Rempah "Fintech P2P tidak hanya membantu dari sisi permodalan, tetapi juga memberikan wawasan keuangan, mulai dari pengelolaan hutang hingga pengaturan cash flow bisnis yang lancar," ujarnya dalam siaran pers, Jumat (24/11). Proza, mantan karyawan swasta, memulai perjalanan bisnisnya dengan mendirikan KataLoGue Kopi pada tahun 2016. Tanpa pengalaman bisnis sebelumnya, keberhasilannya dalam dunia kopi semakin meningkat. Dengan dukungan Fintech P2P, Proza melakukan ekspansi bisnisnya dengan membuka gerai ritel kopi baru. Kolaborasi ini tidak hanya berkaitan dengan permodalan, tetapi juga melibatkan penyempurnaan desain interior gerai ritel kopi, memberikan kenyamanan bagi pelanggan. Kini, KataLoGue Group memiliki beberapa merek terkenal, termasuk KataLoGue Kopi, Petak25, Kai.Ros Coffee, Komunal 9, dan Ropang Harapan. Kesuksesannya menarik perhatian Dian Pelangi, brand fashion ternama di Jakarta, yang kemudian berkolaborasi dengan KataLoGue Group pada tahun 2022.
Baca Juga: Berawal Hobi Ngemil, Nadin Sukses Dirikan Raja Ngemil Sementara itu, Nasya, pemilik brand ALLURA, membangun bisnisnya dari hobi simpel hingga menjadi pemimpin di industri Fashion, Living, and Kids. Dengan merilis produk inovatif pada tahun 2016, ALLURA mencapai puncak perkembangan bisnisnya di pasar nasional dan internasional. Kolaborasi dengan Fintech P2P menjadi langkah strategis untuk mendukung pertumbuhan bisnis dengan peningkatan volume inventori dan modal kerja. Nasya berharap bahwa kerja sama dengan Fintech P2P akan meningkatkan profesionalisme dalam pengaturan keuangan. Acara ini tidak hanya menyoroti kesuksesan para pengusaha, tetapi juga memberikan wawasan tentang bagaimana dukungan Fintech P2P, yang diawasi oleh OJK, menjadi kunci kesuksesan dalam mengembangkan bisnis.
Para peserta
talkshow di Rumi & Co Coffeeshop akan mendengarkan langsung kisah inspiratif, tantangan, dan strategi sukses dari para pengusaha ini.
Baca Juga: Sukses Membawa Kopi Lokal Semendo hingga Pentas Dunia Kesuksesan mereka menjadi bukti bahwa Fintech P2P, jika digunakan dengan bijak, dapat memberikan dorongan positif yang signifikan bagi pertumbuhan bisnis. Saksikan kisah inspiratif pengusaha sukses Indonesia lainnya di www.pengusaha-fintechp2p.id. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Noverius Laoli