KONTAN.CO.ID - Sektor perbankan masih mendominasi pasar saham hingga menjelang akhir kuartal ketiga ini. Sektor finansial mengontribusi 27,85% terhadap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Ini adalah porsi terbesar indeks sektoral. Kenaikan harga saham sektor ini makin mendorong porsi sektor finansial terhadap indeks. Analis OSO Sekuritas Riska Afriani melihat saham-saham perbankan memang mendominasi, baik itu pada IHSG maupaun LQ45. “Kalau kenaikan year to date harga saham BBTN naik sampai 76%, BBRI naik 33%, BBNI naik 35%, dan BBCA naik 24%. Jadi saya melihat di sini hal yang wajar kalau nilainya relatif premium,” ujar Riska. Lebih lanjut, pada jajaran saham keuangan LQ45, ia merinci bahwa saat ini BBNI dan BBRI masih memiliki potensi kenaikan harga sebesar 6%. Lebih tipis lagi, saham BBCA hanya memiliki potential kenaikan sebesar 2%. Bahkan, harga saham BBTN yang saat ini mencapai Rp 3.000 sudah melampaui nilai wajarnya yakni di Rp 2.848.
Menyisir saham sektor perbankan yang makin premium
KONTAN.CO.ID - Sektor perbankan masih mendominasi pasar saham hingga menjelang akhir kuartal ketiga ini. Sektor finansial mengontribusi 27,85% terhadap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Ini adalah porsi terbesar indeks sektoral. Kenaikan harga saham sektor ini makin mendorong porsi sektor finansial terhadap indeks. Analis OSO Sekuritas Riska Afriani melihat saham-saham perbankan memang mendominasi, baik itu pada IHSG maupaun LQ45. “Kalau kenaikan year to date harga saham BBTN naik sampai 76%, BBRI naik 33%, BBNI naik 35%, dan BBCA naik 24%. Jadi saya melihat di sini hal yang wajar kalau nilainya relatif premium,” ujar Riska. Lebih lanjut, pada jajaran saham keuangan LQ45, ia merinci bahwa saat ini BBNI dan BBRI masih memiliki potensi kenaikan harga sebesar 6%. Lebih tipis lagi, saham BBCA hanya memiliki potential kenaikan sebesar 2%. Bahkan, harga saham BBTN yang saat ini mencapai Rp 3.000 sudah melampaui nilai wajarnya yakni di Rp 2.848.