JAKARTA. Gencar memainkan pasar kelas premium di Indonesia, Mercedes-Benz Indonesia luncurkan produk terbaru untuk jenis SLK-Class dan CLS-Class. Untuk tipe SLK-Class Mercedes-Benz mengusung gaya coupe cabriolet serta mesin yang ramah lingkungan dalam penggunaan bahan bakar. Sementara, pada CLS-Class mengusung generasi kedua Coupe dengan empat-pintu. Menurut CEO Mercedes-Benz Indonesia, Rudi Borgenheimer, penjualan kendaraan penumpang milik Mercedes-Benz di Indonesia lebih besar ketimbang negara-negara tetangga lainnya seperti di Malaysia, Singapura, dan Thailand. "Melihat penjualan kami lebih baik di Indonesia, maka kami targetkan penjualan tahun 2011 untuk semua kelas SLK sebanyak 100 unit sedangkan kelas SLS sebanyak 37 unit. Kami pasang stok SLK lebih besar, sebab untuk pasar Indonesia peminat tipe tersebut lebih banyak," ungkap Rudi dalam peluncuran Model terbaru Mercedes-Benz, hari ini (27/6). Pada tipe SLK terbaru hadir dengan dua pilihan model, yaitu SLK 200 CGI yang dijual seharga Rp 949 juta, dan SLK 350 CGI seharga Rp 1,5 miliar. Sementara itu, untuk kelas CLS dihadirkan dalam tiga model yaitu CLS 63 AMG yang dijual seharga Rp 2 miliar, ada lagi model CSL 500 CGI ditawarkan dengan harga Rp 1,8 miliar, dan tipe CLS 350 CGI dijual seharga RP 1,4 miliar. Rudi menambahkan diluncurkannya model CSL terbaru untuk melanjutkan kesuksesan model terdahulunya. Selain itu, dijualnya CSL ini ke pasar nasional sebagai bentuk jawaban Mercedes-Benz untuk memenuhi ketertarikan para pecinta mobil di Indonesia. "Dan SLK terbaru juga kami munculkan sebagai desain pengembangan yang sepenuhnya baru dengan gaya yang unik, di mana pengemudi dapat berkendara di udara terbuka," ujarnya.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Mercedes-Benz luncurkan model terbaru SLK-Class dan CLS-Class
JAKARTA. Gencar memainkan pasar kelas premium di Indonesia, Mercedes-Benz Indonesia luncurkan produk terbaru untuk jenis SLK-Class dan CLS-Class. Untuk tipe SLK-Class Mercedes-Benz mengusung gaya coupe cabriolet serta mesin yang ramah lingkungan dalam penggunaan bahan bakar. Sementara, pada CLS-Class mengusung generasi kedua Coupe dengan empat-pintu. Menurut CEO Mercedes-Benz Indonesia, Rudi Borgenheimer, penjualan kendaraan penumpang milik Mercedes-Benz di Indonesia lebih besar ketimbang negara-negara tetangga lainnya seperti di Malaysia, Singapura, dan Thailand. "Melihat penjualan kami lebih baik di Indonesia, maka kami targetkan penjualan tahun 2011 untuk semua kelas SLK sebanyak 100 unit sedangkan kelas SLS sebanyak 37 unit. Kami pasang stok SLK lebih besar, sebab untuk pasar Indonesia peminat tipe tersebut lebih banyak," ungkap Rudi dalam peluncuran Model terbaru Mercedes-Benz, hari ini (27/6). Pada tipe SLK terbaru hadir dengan dua pilihan model, yaitu SLK 200 CGI yang dijual seharga Rp 949 juta, dan SLK 350 CGI seharga Rp 1,5 miliar. Sementara itu, untuk kelas CLS dihadirkan dalam tiga model yaitu CLS 63 AMG yang dijual seharga Rp 2 miliar, ada lagi model CSL 500 CGI ditawarkan dengan harga Rp 1,8 miliar, dan tipe CLS 350 CGI dijual seharga RP 1,4 miliar. Rudi menambahkan diluncurkannya model CSL terbaru untuk melanjutkan kesuksesan model terdahulunya. Selain itu, dijualnya CSL ini ke pasar nasional sebagai bentuk jawaban Mercedes-Benz untuk memenuhi ketertarikan para pecinta mobil di Indonesia. "Dan SLK terbaru juga kami munculkan sebagai desain pengembangan yang sepenuhnya baru dengan gaya yang unik, di mana pengemudi dapat berkendara di udara terbuka," ujarnya.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News