KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA), perusahaan yang melaksanakan hilirisasi dalam rantai nilai baterai kendaraan bermotor listrik menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), Jumat (30/6).

RUPST tahun buku 2022 ini menyetujui sejumlah keputusan strategis, diantaranya pengangkatan Andrew Phillip Starkey sebagai Direktur Perseroan dan persetujuan Laporan Tahunan beserta pengesahan Laporan Keuangan Konsolidasian untuk tahun buku 2022.

Baca Juga: Merdeka Battery Materials (MBMA) Mengalap Untung dari Hilirisasi Nikel

BNI Luncurkan Layanan Wealth Management di Singapura,Gandeng Schroders dan Fullerton

Komposisi Direksi MBMA setelah RUPST hari ini adalah sebagai berikut :

Presiden Direktur : Devin Ridwan

Wakil Presiden : Jason Laurence Greiv

Direktur : Titien Supeno

Direktur : Andrew Phillip Starkey

Presiden Direktur MBMA Devin Ridwan mengatakan, pengangkatan Andrew dilakukan untuk memperkuat struktur manajemen dalam mengelola bisnis MBMA yang semakin besar.

Baca Juga: Merdeka Battery Materials (MBMA) Mengincar Laba di Rantai Bisnis EV

“Melalui konsolidasi pada struktur manajemen serta didukung oleh rekam jejak Andrew di sektor investasi dan pertambangan, diharapkan akan semakin memudahkan gerak MBMA dalam memaksimalkan peluang di masa mendatang demi peningkatan kinerja Perseroan,” ujar dia dalam keterangan resmi.

Andrew telah bergabung di Grup Merdeka sejak tahun 2022. Sebelumnya, ia pernah menjabat sebagai Managing Director di Macquarie Group, Vice President di Goldman Sachs dan Executive Director di Presidio Capital.

Ia juga turut mendirikan Pierfront Capital dan menjabat sebagai Managing Director dari tahun 2016 hingga 2022.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto