JAKARTA. PT Merdeka Copper Gold bakal menjadi emiten tambang pertama yang belum berproduksi namun melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI). Sejak didirikan pada tahun 2012 lalu, Merdeka Copper yang bergerak di bisnis pertambangan emas, perak, dan tembaga masih membukukan kerugian. Saat ini, Merdeka Copper sedang mempersiapkan tahapan konstruksi proyek Tujuh Bukit di Banyuwangi, Jawa Timur. Rencananya, pembangunan proyek itu akan dimulai pada pertengahan tahun ini dengan jangka waktu sekitar 20 bulan. Dengan begitu, target produksi dapat dimulai pada Kuartal IV tahun 2016 mendatang dan mulai melakukan penjualan pada 2017 mendatang. Produksi pada lapisan oksida yang menghasilkan emas dan perak secara komersial akan dimulai pada tahun depan dengan produksi bijih rata-rata sebesar 3 juta ton per tahun. Targetnya adalah meraih produksi tahunan emas hingga 90.000 oz dan perak hingga 1 juta oz.
Merdeka Copper janjikan untung tahun 2017
JAKARTA. PT Merdeka Copper Gold bakal menjadi emiten tambang pertama yang belum berproduksi namun melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI). Sejak didirikan pada tahun 2012 lalu, Merdeka Copper yang bergerak di bisnis pertambangan emas, perak, dan tembaga masih membukukan kerugian. Saat ini, Merdeka Copper sedang mempersiapkan tahapan konstruksi proyek Tujuh Bukit di Banyuwangi, Jawa Timur. Rencananya, pembangunan proyek itu akan dimulai pada pertengahan tahun ini dengan jangka waktu sekitar 20 bulan. Dengan begitu, target produksi dapat dimulai pada Kuartal IV tahun 2016 mendatang dan mulai melakukan penjualan pada 2017 mendatang. Produksi pada lapisan oksida yang menghasilkan emas dan perak secara komersial akan dimulai pada tahun depan dengan produksi bijih rata-rata sebesar 3 juta ton per tahun. Targetnya adalah meraih produksi tahunan emas hingga 90.000 oz dan perak hingga 1 juta oz.