JAKARTA. Semenjak bulan September lalu nilai tukar rupiah dalam kondisi yang tertekan. Bahkan rupiah sekarang ini awet bertengger pada level di atas Rp 12.000 per dolar Amerika Serikat (AS). Kepala Ekonom Mandiri Destry Damayanti berpendapat awalnya ada dua hal penyebab rupiah melemah. Pertama, dari sisi eksternal karena ekspektasi Amerika cepat pulih sehingga indeks dolar naik. Kedua, secara fundamental pada akhir September ada pembayaran utang swasta yang cukup besar. Pola pembayaran utang swasta adalah menumpuk pada akhir September, November dan Desember.
Meredam gejolak politik demi rupiah
JAKARTA. Semenjak bulan September lalu nilai tukar rupiah dalam kondisi yang tertekan. Bahkan rupiah sekarang ini awet bertengger pada level di atas Rp 12.000 per dolar Amerika Serikat (AS). Kepala Ekonom Mandiri Destry Damayanti berpendapat awalnya ada dua hal penyebab rupiah melemah. Pertama, dari sisi eksternal karena ekspektasi Amerika cepat pulih sehingga indeks dolar naik. Kedua, secara fundamental pada akhir September ada pembayaran utang swasta yang cukup besar. Pola pembayaran utang swasta adalah menumpuk pada akhir September, November dan Desember.