JAKARTA. Bank MNC Internasional berharap bisa mempercepat pertumbuhan anorganik. Oleh sebab itu perusahaan ini berharap proses merger dengan Bank Pundi Indonesia bisa dilakukan pada triwulan IV 2015. Presiden Direktur MNC Bank Benny Purnomo mengatakan, PT MNC Kapital selaku holding tak hanya melakukan pertumbuhan organik tahun ini. Untuk pertumbuhan anorganik, PT MNC Kapital akanĀ membeli saham Bank Pundi. "Cuma berapa nilanya saya belum tahu. Karena masih proses legal diantara mereka," kata Benny di Jakarta, Kamis (9/4). Benny mengakuĀ tak mengetahui seperti apa komposisi kepemilikan saham baru pasca merger. Hanya saja jika PT MNC Kapital jadi membeli Bank Pundi, Bank Pundi kemudian akan dimerger dengan MNC Bank. "Namun nama bank hasil merger tetap MNC Bank," ujarnya. Benny menyebut proses pengajuan izin sedang dilakukan oleh PT MNC Kapital terhadap berbagai otoritas seperti Otoritas Jasa Keuangan (OJK) baik yang membidangi perbankan maupun Industri Keuangan Non Bank (IKNB), Bursa Efek Indonesia dan Kementerian Hukum dan HAM. "Sejauh ini OJK mendukung karena mereka memang menginginkan kondisi perbankan yang lebih sehat," jelas Benny. Benny tak bisa memastikan kapan proses merger akan jadi direalisasikan. Namun ia menegaskan bahwa proses merger tak mungkin molor sampai tahun 2016. "Jadi perkiraan sekitar Triwulan IV 2015," pungkas Benny. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Merger Bank MNC dan Pundi selesai triwulan IV 2015
JAKARTA. Bank MNC Internasional berharap bisa mempercepat pertumbuhan anorganik. Oleh sebab itu perusahaan ini berharap proses merger dengan Bank Pundi Indonesia bisa dilakukan pada triwulan IV 2015. Presiden Direktur MNC Bank Benny Purnomo mengatakan, PT MNC Kapital selaku holding tak hanya melakukan pertumbuhan organik tahun ini. Untuk pertumbuhan anorganik, PT MNC Kapital akanĀ membeli saham Bank Pundi. "Cuma berapa nilanya saya belum tahu. Karena masih proses legal diantara mereka," kata Benny di Jakarta, Kamis (9/4). Benny mengakuĀ tak mengetahui seperti apa komposisi kepemilikan saham baru pasca merger. Hanya saja jika PT MNC Kapital jadi membeli Bank Pundi, Bank Pundi kemudian akan dimerger dengan MNC Bank. "Namun nama bank hasil merger tetap MNC Bank," ujarnya. Benny menyebut proses pengajuan izin sedang dilakukan oleh PT MNC Kapital terhadap berbagai otoritas seperti Otoritas Jasa Keuangan (OJK) baik yang membidangi perbankan maupun Industri Keuangan Non Bank (IKNB), Bursa Efek Indonesia dan Kementerian Hukum dan HAM. "Sejauh ini OJK mendukung karena mereka memang menginginkan kondisi perbankan yang lebih sehat," jelas Benny. Benny tak bisa memastikan kapan proses merger akan jadi direalisasikan. Namun ia menegaskan bahwa proses merger tak mungkin molor sampai tahun 2016. "Jadi perkiraan sekitar Triwulan IV 2015," pungkas Benny. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News