KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian BUMN tak mau lama-lama mewujudkan rencana membuat bank syariah pelat merah, setelah meneken conditional merger agreement (CMA) pada Senin (12/10) malam, proses penggabungan tiga bank syariah entitas anak bank pelat merah ditargetkan rampung pada Februari 2021. “Sekarang baru tandatangan CMA, dua minggu lagi kami sampaikan rancangan merger, kemudian masing-masing bank bakal RUPSLB, dan kami akan meminta izin kepada OJK perbankan, dan OJK pasar modal, setelahnya baru pada Februari 2021 proses legal merger,” kata Ketua Tim Project Management Office Merger Hery Gunardi. Sayangnya Hery yang juga merupakan Wakil Direktur Utama PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) enggan membeberkan lebih detil rencana penggabungan usaha tiga entitas bank syariah ini yaitu PT Bank BRI Syariah Tbk (BRIS), PT Bank Mandiri Syariah, dan PT Bank BNI Syariah.
Merger bank syariah BUMN ditargetkan rampung Februari 2021
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian BUMN tak mau lama-lama mewujudkan rencana membuat bank syariah pelat merah, setelah meneken conditional merger agreement (CMA) pada Senin (12/10) malam, proses penggabungan tiga bank syariah entitas anak bank pelat merah ditargetkan rampung pada Februari 2021. “Sekarang baru tandatangan CMA, dua minggu lagi kami sampaikan rancangan merger, kemudian masing-masing bank bakal RUPSLB, dan kami akan meminta izin kepada OJK perbankan, dan OJK pasar modal, setelahnya baru pada Februari 2021 proses legal merger,” kata Ketua Tim Project Management Office Merger Hery Gunardi. Sayangnya Hery yang juga merupakan Wakil Direktur Utama PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) enggan membeberkan lebih detil rencana penggabungan usaha tiga entitas bank syariah ini yaitu PT Bank BRI Syariah Tbk (BRIS), PT Bank Mandiri Syariah, dan PT Bank BNI Syariah.