KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) dan PT Bank Nusantara Parahyangan Tbk (BNP) telah menyelesaikan proses penggabungan usaha secara operasional.

Nasabah bank yang bergabung yakni BNP sudah dapat menikmati beragam produk dan layanan Bank Danamon yakni jaringan nasional yang terdiri dari 464 cabang dan 1.400 mesin ATM serta akses kepada lebih dari 60.000 mesin ATM melalui jaringan ATM Bersama, PRIMA, dan ALTO yang tersebar di 34 provinsi.

Baca Juga: Tak sampai 5 menit, nasabah Danamon bisa buka deposito lewat D-Bank

"Selain itu, nasabah mendapatkan akses kepada layanan Digital Banking Bank Danamon, termasuk Internet Banking, Mobile Banking, dan SMS Banking," ungkap managemen Bank Danamon dalam keterangan resminya, Senin (2/9).

Sekadar mengingatkan, pada 29 April 2019 MUFG Bank telah meningkatkan kepemilikannya di Bank Danamon dan Bank BNP masing-masing menjadi 94% dan 99,9% dengan melakukan transaksi tunai senilai Rp 49,6 triliun. Transaksi itu merupakan tahap ketiga dalam rencana akuisisi MUFG Bank terhadap Bank Danamon yang dicanangkan sejak 26 Desember 2017 lalu.

Pada 2 Mei 2019, Bank BNP menghapus pencatatan saham di Bursa Efek Indonesia setelah proses merger di sisi korporasi rampung.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati