KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Lantaran investor PT Merpati Nusantara Airlines (Persero) yaitu PT Intra Asia Corpora akan menguasai 88% kepemilikan saham, penyelamatan Merpati akan diupayakan melalui jalur privatisasi. Menebus 88% kepemilikan Intra Asia siapkan Rp 6,4 triliun. "Merpati ini kan BUMN, kalau dia mau aksi korporasi ada ketentuan-ketentuan yang harus diikuti. Sementara dalam proposal perdamaian dalam PKPU ada investor, kalau sudah masuk jadi pemegang saham mayoritas. Kalau seperti itu artinya privatisasi, ada lagi regulasi-regulasi yang mengatur," kata Henry saat dihubungi Kontan.co.id, Rabu (14/11). Dari proposal perdamaian Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) Merpati diketahui dengan masuknya Intra Asia yang menggenggam 88% kepemilikan, maka kepemilikan negara di Merpati akan terdilusi hingga hanya 0,01%
Merpati Nusantara akan privatisasi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Lantaran investor PT Merpati Nusantara Airlines (Persero) yaitu PT Intra Asia Corpora akan menguasai 88% kepemilikan saham, penyelamatan Merpati akan diupayakan melalui jalur privatisasi. Menebus 88% kepemilikan Intra Asia siapkan Rp 6,4 triliun. "Merpati ini kan BUMN, kalau dia mau aksi korporasi ada ketentuan-ketentuan yang harus diikuti. Sementara dalam proposal perdamaian dalam PKPU ada investor, kalau sudah masuk jadi pemegang saham mayoritas. Kalau seperti itu artinya privatisasi, ada lagi regulasi-regulasi yang mengatur," kata Henry saat dihubungi Kontan.co.id, Rabu (14/11). Dari proposal perdamaian Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) Merpati diketahui dengan masuknya Intra Asia yang menggenggam 88% kepemilikan, maka kepemilikan negara di Merpati akan terdilusi hingga hanya 0,01%