Meski ada larangan mudik, rest area Jasa Marga di ruas tol tetap beroperasi



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Jasa Marga Related Business (JMRB) memastikan rest area di ruas tol Jasa Marga Group tetap beroperasi meskipun pemerintah melarang masyarakat untuk mudik Lebaran 2020.

"Walaupun terjadi pandemi Covid-19, kami memastikan rest area di ruas Jasa Marga group ini tetap beroperasi normal 24 jam, baik untuk toilet, untuk SPBU yang tipe A, kemudian juga untuk masjid," jelas Direktur Operasi Jasa Marga Related Business Tita Paulina dalam konferensi pers virtual, Selasa (12/5).

Sementara untuk pujasera, ada yang beroperasi selama 24 jam dan ada juga yang beroperasi dari jam 7 pagi sampai jam 8 malam, tergantung dari aturan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di masing-masing daerah.


Baca Juga: Jasa Marga (JSMR) proyeksikan puncak arus mudik terjadi pada 25 Mei 2020

"Rest area merupakan tempat berkumpulnya orang sehingga kemungkinan terjadi penularan di area umum seperti ini. Nah untuk itu, kami sangat menekankan prosedur atau protokol pencegahan covid-19 ini di rest area," ujarnya.

Saat ini, JMRB mewajibkan semua pengunjung di rest area menggunakan masker dan diukur suhu tubuhnya. "Apabila dalam pemeriksaan ditemukan ketidaksesuaian dengan aturan yang berlaku, maka pengunjung harus kembali ke lajur, atau jika sudah singgah, maka tidak boleh kemana-mana atau melanjutkan perjalanan dan disarankan untuk tinggal dalam ruangan yang disediakan di rest area," kata Tita.

Sebagai informasi, untuk Pulau Jawa, saat ini ada lebih dari 50 rest area di ruas jalan tol milik Jasa Marga Group. Sementara yang dikelola oleh JMRB ada 25 rest area, yang terdiri dari rest area di km 85 A/B ruas Purbalenyi, Palikanci KM 207 A. Kemudian ruas Semarang-Batang ada 14 area, di Semarang-Solo juga ada 2 rest area.

Di ruas Solo-Ngawi ada 6 rest area, kemudian Ngawi-Kertosono ada 2 rest area. Surabaya- Mojokerto ada 1 rest area di km 725. Ruas Pandaan-Malang ada 2 rest area di KM 66 A/B serta di Gempol-Pasuruan.

Baca Juga: Walau ada PSBB, Jasa Marga memproyeksikan pemasukan tidak akan turun signifikan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat