JAKARTA. Manajemen PT Trans Pacific Petrochemical Indonesia (TPPI) bakal kedatangan investor baru. Adalah PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC), yang berniat mengakuisisi seluruh pemegang saham TPPI. 

Wakil Presiden Direktur TPPI Basya G. Himawan menjelaskan, Medco Energi sudah mengajukan proposal untuk mengakuisisi seluruh saham para pemegang saham TPPI. Medco mengajukan proposal ke Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro sebagai Wakil Pemerintah, PT Pertamina, dan Agro Globall BV. 

"Ya, begitu, yang saya dengar, ya, Group Medco yang mau akuisisi," ungkap Basya kepada KONTAN, Jumat (31/7). Basya bilang, dirinya memang belum melihat langsung proposal yang mereka ajukan itu, sebab Medco langsung mengajukan proposal akuisisi itu ke para shareholder TPPI. 

Saat ini pemegang saham TPPI adalah Pertamina 26%, Kementerian Keuangan sebesar 25%, Agro Capital BV dan Agro Global Holdings BV sebanyak 22% dan 2% dimiliki Sojitz dan Itochu. Sisanya dimiliki Honggo Wendratno. 

Sementara itu, sumber KONTAN yang lain: menyatakan, bila Medco ingin membeli seluruh saham TPPI, mereka harus menyediakan dana US$ 1,3 miliar. Saat ini TPPI mampu memproduksi premium 50.000 barel per hari, LPG sebanyak 160.000 ton per tahun, minyak tanah 979. 255 ton per tahun, diesel 276.708 ton per tahun, dan residu sebanyak 55.543 ton per tahun. 

Nah, agar akuisisi itu mulus, kata sumber itu, Medco juga menembuskan proposal akuisisi itu ke Badan Reserse Kriminal Mabes Polri. Maklum, saat Bareskrim Mabes Polri sendang mengusut kasus korupsi di TPPI. 

"Kami belum menerima tembusan itu," ujar Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Eksus) Bareskrim Polri, Brigjen Victor Edi Simanjuntak. 

Vice President Corporate Strategic Growth Pertamina Gigih Prakoso mengaku, hingga kini pihaknya belum menerima proposal akuisisi Medco. Namun, "Kami akan berusaha mempertahankan aset di TPPI demi kepentingan Pertamina," ungkapnya. 

Sayang, Direktur Utama Medco Energi Lukman Mahfoedz tidak merespons panggilan telepon dan pesan singkat dari KONTAN terkait kabar akuisisi TPPI. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia