JAKARTA. Produsen batubara PT Darma Henwa tak punya banyak pilihan bisnis di tengah lesunya harga komoditas ini. Sembari berharap harga batubara terus membaik, manajemen Darma Henwa berupaya mengerek produksi. Jika tahun lalu realisasi produksi batubara sekitar 12,3 juta ton, maka tahun ini manajemen emiten dengan kode saham DEWA di Bursa Efek Indonesia (BEI) ini, menargetkan produksi sebesar 22 juta ton atau melonjak 79%. Upaya menggenjot produsi ini mereka lakukan untuk mencapai target pertumbuhan penjualan sebesar 25%. Maklum tahun ini mereka menargetkan angka penjualan US$ 300 juta, dari realisasi tahun lalu sebesar US$ 240 juta.
Meski batubara lesu, DEWA ingin keruk 22 juta ton
JAKARTA. Produsen batubara PT Darma Henwa tak punya banyak pilihan bisnis di tengah lesunya harga komoditas ini. Sembari berharap harga batubara terus membaik, manajemen Darma Henwa berupaya mengerek produksi. Jika tahun lalu realisasi produksi batubara sekitar 12,3 juta ton, maka tahun ini manajemen emiten dengan kode saham DEWA di Bursa Efek Indonesia (BEI) ini, menargetkan produksi sebesar 22 juta ton atau melonjak 79%. Upaya menggenjot produsi ini mereka lakukan untuk mencapai target pertumbuhan penjualan sebesar 25%. Maklum tahun ini mereka menargetkan angka penjualan US$ 300 juta, dari realisasi tahun lalu sebesar US$ 240 juta.