KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penyebaran virus Corona turut membuat masyarakat cenderung menghindari berpergian, salah satunya ke pusat perbelanjaan (mall). Hal ini bakal berdampak pada kinerja emiten ritel, dimana banyak emiten ritel yang membuka gerai di pusat-pusat perbelanjaan. Ditambah, Bank Indonesia mengumumkan bahwa Indeks Penjualan Riil (IPR) pada Januari 2020 sebesar 217,5, menurun dibandingkan IPR pada Desember 2019 sebesar 235,1. Lebih lanjut, penjualan eceran diproyeksi juga akan melemah pada Februari 2020. Hal ini tercermin dari survei pertumbuhan IPR Februari 2020 yang diprakirakan tumbuh -1,9%. Baca Juga: Tengah diskon, tiga investor pengelola dana publik belanja saham
Meski corona mewabah, deretan saham emiten ritel ini masih menarik untuk dilirik
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penyebaran virus Corona turut membuat masyarakat cenderung menghindari berpergian, salah satunya ke pusat perbelanjaan (mall). Hal ini bakal berdampak pada kinerja emiten ritel, dimana banyak emiten ritel yang membuka gerai di pusat-pusat perbelanjaan. Ditambah, Bank Indonesia mengumumkan bahwa Indeks Penjualan Riil (IPR) pada Januari 2020 sebesar 217,5, menurun dibandingkan IPR pada Desember 2019 sebesar 235,1. Lebih lanjut, penjualan eceran diproyeksi juga akan melemah pada Februari 2020. Hal ini tercermin dari survei pertumbuhan IPR Februari 2020 yang diprakirakan tumbuh -1,9%. Baca Juga: Tengah diskon, tiga investor pengelola dana publik belanja saham