KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Utang BUMN kembali menjadi sorotan. Kementerian Keuangan (Kemkeu) mengeluarkan data tahun 2018 bahwa beberapa BUMN Karya memiliki rasio utang terhadap ekuitas alias debt to equity ratio (DER) melampaui batas aman, kecuali PT Wijaya Karya Tbk (WIKA). Kemkeu menetapkan batas aman DER sebesar tiga kali. Menanggapi hal tersebut Analis Samuel Sekuritas Selvie Ocktaviani mengatakan beberapa BUMN Karya memang memiliki DER tinggi, namun di sisi lain proyek turnkey sedang finalisasi. Selain itu emiten telah menyelesaikan progres kerja yang dapat ditagih. "Sehingga pembayaran dari pemberi kerja menjadi kunci," ujar Selvie, Rabu (4/12).
Meski DER tinggi, tahun depan BUMN Karya dinilai punya prospek positif
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Utang BUMN kembali menjadi sorotan. Kementerian Keuangan (Kemkeu) mengeluarkan data tahun 2018 bahwa beberapa BUMN Karya memiliki rasio utang terhadap ekuitas alias debt to equity ratio (DER) melampaui batas aman, kecuali PT Wijaya Karya Tbk (WIKA). Kemkeu menetapkan batas aman DER sebesar tiga kali. Menanggapi hal tersebut Analis Samuel Sekuritas Selvie Ocktaviani mengatakan beberapa BUMN Karya memang memiliki DER tinggi, namun di sisi lain proyek turnkey sedang finalisasi. Selain itu emiten telah menyelesaikan progres kerja yang dapat ditagih. "Sehingga pembayaran dari pemberi kerja menjadi kunci," ujar Selvie, Rabu (4/12).