JAKARTA. Setelah sempat terpuruk, harga minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) perlahan berhasil mendapatkan tenaganya kembali. Mengutip Bloomberg, Kamis (14/7) pukul 14.15 WIB harga CPO kontrak pengiriman September 2016 di Malaysia Derivative Exchange melambung 0,95% ke level RM 2.245 per metrik ton dibanding hari sebelumnya. Keuntungan diambil oleh CPO karena kenaikan harga minyak kedelai. Hanya saja menurut Donny Khor, Deputy Director of Futures & Commodities RHB Investment Bank seperti dikutip dari Bloomberg tekanan harga turun masih datang dari menguatnya nilai tukar Ringgit Malaysia dan penurunan permintaan yang diprediksi masih berlangsung.
Meski katalis negatif menyelimuti, CPO mampu naik
JAKARTA. Setelah sempat terpuruk, harga minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) perlahan berhasil mendapatkan tenaganya kembali. Mengutip Bloomberg, Kamis (14/7) pukul 14.15 WIB harga CPO kontrak pengiriman September 2016 di Malaysia Derivative Exchange melambung 0,95% ke level RM 2.245 per metrik ton dibanding hari sebelumnya. Keuntungan diambil oleh CPO karena kenaikan harga minyak kedelai. Hanya saja menurut Donny Khor, Deputy Director of Futures & Commodities RHB Investment Bank seperti dikutip dari Bloomberg tekanan harga turun masih datang dari menguatnya nilai tukar Ringgit Malaysia dan penurunan permintaan yang diprediksi masih berlangsung.