KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Toyota Astra Motor (TAM) menilai, penjualan sedan tetap memiliki prospek cerah pada masa depan meski kontribusinya relatif kecil. 

Marketing Director Toyota Astra Motor Anton Jimmi Suwandy mengatakan, kontribusi sedan tampak tidak besar bila dibandingkan dengan total penjualan Toyota atau hanya sekitar 1% saja. Angka ini kurang lebih sama dengan dengan porsi penjualan sedan secara nasional. 

"Pertumbuhan penjualan sedan dalam beberapa tahun terakhir relatif stagnan atau tidak sebesar jika dibandingkan dengan penjualan segmen mobil lainnya seperti SUV maupun MPV," ujar Anton, Rabu (9/8). 

Baca Juga: Penjualan Mobil MPV Toyota Melaju Kencang pada Semester I-2023

Namun, khusus selama 2023 berjalan, sebenarnya penjualan sedan Toyota cukup moncer. Anton menyebut, hingga Juli 2023 terdapat sekitar 1.400-an unit sedan yang berhasil dijual Toyota atau naik sekitar 40% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Hasil ini mencerminkan kondisi pasar otomotif, termasuk sedan, yang semakin pulih pasca pandemi Covid-19. 

Beberapa model utama Toyota pun memiliki pangsa pasar yang besar di kategori sedan. Misalnya, Toyota Vios yang pangsa pasarnya hampir 40%, Corolla Altis hampir di level 35%, dan Camry yang mencapai 65% penguasaan pasarnya. "Jadi, bisa dibilang Toyota masih sangat kompetitif di pasar sedan," imbuh Anton. 

Baca Juga: Pajak Impor Mobil Listrik Hendak Dibebaskan, Ini Kata Produsen Otomotif

Kemunculan era elektrifikasi juga dinilai menguntungkan bagi segmen mobil sedan Toyota. Terbukti, pertumbuhan penjualan varian model Camry Hybrid mencapai 10% sampai saat ini. 

"Adanya elektrifikasi juga membantu penjualan sedan, sebagaimana yang terjadi pada segmen SUV atau MPV," tandas Anton. 

Dikutip dari situs resmi Toyota Astra Motor, terdapat tiga model sedan dari Toyota, yakni Vios (harga mulai dari Rp 322,90 juta), Corolla Altis (Rp 538,90 miliar), dan Camry (Rp 799,30 miliar). Toyota juga menyediakan varian hybrid dari Corolla Altis dan Camry dengan harga masing-masing dimulai dari Rp 593,30 miliar dan Rp 937,40 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati