JAKARTA. Komisi X DPR RI akhirnya mengagendakan pemanggilan terhadap Menteri Pendidikan dan Kebudayaan M. Nuh untuk meminta klarifikasi atas penyelenggaraan Ujian Nasional (UN) yang sempat mengalami kekacauan beberapa waktu lalu. Meskipun saat ini DPR tengah berada dalam masa reses, tapi pemanggilan tersebut tetap akan dilangsungkan besok.“Raker komisi X dengan Mendikbud mengenai pembahasan pelaksanaan UN 2013 pada Jumat 26 April 2013 pukul 14.00 WIB,” kata anggota komisi X asal fraksi Partai Golkar Zulfadhli dalam pesan singkatnya, Kamis (25/4).Menurutnya, komisi yang membidangi masalah pendidikan itu akan meminta Mendikbud menjelaskan mengenai keterlambatan percetakan dan distribusi soal UN yang terjadi di beberapa daerah. Zulfadhli pun mengusulkan agar setelah masa reses, komisinya segera membentuk panitia kerja (panja) untuk melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan UN 2013.“Ini untuk memberikan rekomendasi model UN 2014,” imbuhnya.Seperti diketahui, pelaksanaan UN untuk SMA/MA/SMK di 11 provinsi diundur selama 4 hari dari waktu yang sudah dijadwalkan pada 15 April 2013 lalu. Pembatalan tersebut disebabkan karena ada perusahaan pencetak soal UN belum menyelesaikan pekerjaannya. Kesebelas provinsi yang terkena penundaan itu adalah Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Meski masa reses, DPR akan panggil Mendikbud besok
JAKARTA. Komisi X DPR RI akhirnya mengagendakan pemanggilan terhadap Menteri Pendidikan dan Kebudayaan M. Nuh untuk meminta klarifikasi atas penyelenggaraan Ujian Nasional (UN) yang sempat mengalami kekacauan beberapa waktu lalu. Meskipun saat ini DPR tengah berada dalam masa reses, tapi pemanggilan tersebut tetap akan dilangsungkan besok.“Raker komisi X dengan Mendikbud mengenai pembahasan pelaksanaan UN 2013 pada Jumat 26 April 2013 pukul 14.00 WIB,” kata anggota komisi X asal fraksi Partai Golkar Zulfadhli dalam pesan singkatnya, Kamis (25/4).Menurutnya, komisi yang membidangi masalah pendidikan itu akan meminta Mendikbud menjelaskan mengenai keterlambatan percetakan dan distribusi soal UN yang terjadi di beberapa daerah. Zulfadhli pun mengusulkan agar setelah masa reses, komisinya segera membentuk panitia kerja (panja) untuk melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan UN 2013.“Ini untuk memberikan rekomendasi model UN 2014,” imbuhnya.Seperti diketahui, pelaksanaan UN untuk SMA/MA/SMK di 11 provinsi diundur selama 4 hari dari waktu yang sudah dijadwalkan pada 15 April 2013 lalu. Pembatalan tersebut disebabkan karena ada perusahaan pencetak soal UN belum menyelesaikan pekerjaannya. Kesebelas provinsi yang terkena penundaan itu adalah Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News