Meski Mini, Imbal hasil yang Ditawarkan SR014 Tetap Menarik



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Minat masyarakat untuk memutar uang di sukuk ritel seri 014, alias SR014, terbilang tinggi. Instrumen syariah berbasis akad ijarah yang ditawarkan pemerintah sejak 26 Februari lalu itu, telah menjaring dana senilai Rp 5,35 triliun.

Memiliki jangka waktu selama tiga tahun, SR014 menawarkan imbal hasil sebesar 5,47%. Angka itu sedikit lebih rendah dibandingkan dengan imbal hasil yang diberikan pemerintah untuk obligasi ritel negara seri 019 yang terbit pada pertengahan Februari lalu.

Imbal hasil SR014 juga tercatat yang terkecil, jika dibandingkan dengan imbal hasil yang ditawarkan sukuk ritel seri terdahulu (Lihat infografik). Memang, pemerintah menyesuaikan imbal hasil untuk tiap surat berharga negara (SBN) ritel yang diterbitkannya dengan bunga acuan yang berlaku di masa itu.


Baca Juga: Dijual hingga 17 Maret, SR014 sudah kantongi permintaan Rp 5,35 triliun

Di masa penawaran SR014, BI 7 day reverse repo rate tercatat sebesar 3,5%. Alasan lain imbal hasil SR014 dinilai masih menarik adalah imbal hasil SBN yang diminta pemodal di pasar sekunder berkisar 5,25% hingga 5,5%. 

Jika dibandingkan dengan bunga deposito yang ditawarkan perbankan, imbal hasil SR014 juga masih terlihat atraktif. Mengutip kontan.co.id, di hari pertama penawaran SR014, bunga deposito tertinggi untuk tenor setahun adalah 5,13%. 

Tertarik untuk menempatkan dana di SR014? Sukuk ritel ini masih bisa dipesan melalui 30 mitra distribusi pemerintah hingga 17 Maret mendatang. Nilai penempatan dana minimal ditetapkan Rp 1 juta. 

Selanjutnya: Ekonom Bank Mandiri ingatkan ada risiko taper tantrum di paruh kedua tahun ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Thomas Hadiwinata