KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Krakaktau Steel (Persero) Tbk (KRAS) membukukan pendapatan neto sebesar US$ 1,35 miliar pada tahun 2020. Nilai tersebut turun 4,92% (yoy) dibandingkan pendapatan neto KRAS di tahun 2019 sebesar US$ 1,42 miliar. Berdasarkan laporan keuangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), pendapatan neto KRAS di tahun 2020 didominasi penjualan produk baja ke pasar lokal sebesar US$ 1,04 miliar, sedangkan penjualan baja ekspor perusahaan ini tercatat sebesar US$ 80,81 juta. Di tahun 2020, KRAS juga meraih pendapatan neto dari segmen jasa pengelolaan pelabuhan sebesar US$ 77,82 juta, penjualan listrik sebesar US$ 38,17 juta, rekayasa dan konstruksi sebesar US$ 29,51 juta, real estat dan perhotelan sebesar US$ 23,17 juta, jasa pengiriman barang sebesar US$ 21,05 juta, dan jasa lainnya sebesar US$ 40,82 juta.
Meski pendapatan turun, Krakatau Steel (KRAS) meraup laba di tahun lalu
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Krakaktau Steel (Persero) Tbk (KRAS) membukukan pendapatan neto sebesar US$ 1,35 miliar pada tahun 2020. Nilai tersebut turun 4,92% (yoy) dibandingkan pendapatan neto KRAS di tahun 2019 sebesar US$ 1,42 miliar. Berdasarkan laporan keuangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), pendapatan neto KRAS di tahun 2020 didominasi penjualan produk baja ke pasar lokal sebesar US$ 1,04 miliar, sedangkan penjualan baja ekspor perusahaan ini tercatat sebesar US$ 80,81 juta. Di tahun 2020, KRAS juga meraih pendapatan neto dari segmen jasa pengelolaan pelabuhan sebesar US$ 77,82 juta, penjualan listrik sebesar US$ 38,17 juta, rekayasa dan konstruksi sebesar US$ 29,51 juta, real estat dan perhotelan sebesar US$ 23,17 juta, jasa pengiriman barang sebesar US$ 21,05 juta, dan jasa lainnya sebesar US$ 40,82 juta.