KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Berdasar data dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu) tahun 2018, empat BUMN karya menerima Penyertaan Modal Negara (PMN), yakni PT Hutama Karya (Persero), PT Waskita Karya (Persero) Tbk, PT Adhi Karya (Persero) Tbk, dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. Menurut data tersebut, tiga dari empat BUMN karya mencatatkan rasio utang terhadap ekuitas alias debt to equity ratio (DER) yang terbilang tinggi. Baca Juga: Disinggung Kemenkeu, Adhi Karya (ADHI): Posisi debt to equity ratio masih aman
Meski rasio DER tinggi, analis ini masih rekomendasikan beli saham BUMN karya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Berdasar data dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu) tahun 2018, empat BUMN karya menerima Penyertaan Modal Negara (PMN), yakni PT Hutama Karya (Persero), PT Waskita Karya (Persero) Tbk, PT Adhi Karya (Persero) Tbk, dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. Menurut data tersebut, tiga dari empat BUMN karya mencatatkan rasio utang terhadap ekuitas alias debt to equity ratio (DER) yang terbilang tinggi. Baca Juga: Disinggung Kemenkeu, Adhi Karya (ADHI): Posisi debt to equity ratio masih aman