KONTAN.CO.ID - DUBAI. Pemimpin Tertinggi Iran menolak prospek negosiasi baru dengan Barat, bahkan ketika Teheran berbicara dengan optimistis tentang kembalinya perusahaan asing ke Republik Islam. Kemenangan Joe Biden telah meningkatkan kemungkinan Amerika Serikat (AS) bisa bergabung kembali dengan kesepakatan yang Iran capai dengan kekuatan dunia pada 2015, di mana pencabutan sanksi sebagai imbalan atas pembatasan program nuklir Iran. Presiden AS Donald Trump membatalkan kesepakatan itu pada 2018, dan Iran menanggapi dengan mengurangi kepatuhannya terhadap pembatasan program nuklir mereka.
Meski Trump tak lagi berkuasa, Iran tolak negosiasi baru dengan Barat
KONTAN.CO.ID - DUBAI. Pemimpin Tertinggi Iran menolak prospek negosiasi baru dengan Barat, bahkan ketika Teheran berbicara dengan optimistis tentang kembalinya perusahaan asing ke Republik Islam. Kemenangan Joe Biden telah meningkatkan kemungkinan Amerika Serikat (AS) bisa bergabung kembali dengan kesepakatan yang Iran capai dengan kekuatan dunia pada 2015, di mana pencabutan sanksi sebagai imbalan atas pembatasan program nuklir Iran. Presiden AS Donald Trump membatalkan kesepakatan itu pada 2018, dan Iran menanggapi dengan mengurangi kepatuhannya terhadap pembatasan program nuklir mereka.