JAKARTA. PT Nusantara Infrastructure Tbk menyiapkan dana senilai US$ 33,3 juta, setara Rp 313 miliar, untuk menyokong proyek pengadaan air bersih. Emiten berkode saham META ini mengalokasikan dana tadi untuk dua proyek di Lampung dan Maros, Sulawesi Selatan. Nusantara Infrastructure menggelar ekspansi itu melalui anak usahanya, yakni PT Potum Mundi Infranusantara. Anak usaha tersebut menjadi sub holding perseroan ini di bidang pengusahaan air bersih. Kegiatan di Lampung dan Maros merupakan proyek dengan skema public private partnership (PPP). Managing Director Nusantara, Bernardus Djonoputro, menjelaskan, nilai investasi untuk proyek di Lampung US$ 100 juta. Dari total dana itu, sekitar US$ 30 juta akan disediakan pemerintah sebagai viability gap fund (VGF).
META alokasikan US$ 33,3 juta di proyek air bersih
JAKARTA. PT Nusantara Infrastructure Tbk menyiapkan dana senilai US$ 33,3 juta, setara Rp 313 miliar, untuk menyokong proyek pengadaan air bersih. Emiten berkode saham META ini mengalokasikan dana tadi untuk dua proyek di Lampung dan Maros, Sulawesi Selatan. Nusantara Infrastructure menggelar ekspansi itu melalui anak usahanya, yakni PT Potum Mundi Infranusantara. Anak usaha tersebut menjadi sub holding perseroan ini di bidang pengusahaan air bersih. Kegiatan di Lampung dan Maros merupakan proyek dengan skema public private partnership (PPP). Managing Director Nusantara, Bernardus Djonoputro, menjelaskan, nilai investasi untuk proyek di Lampung US$ 100 juta. Dari total dana itu, sekitar US$ 30 juta akan disediakan pemerintah sebagai viability gap fund (VGF).