KONTAN.CO.ID - NEW YORK. CEO Meta, Mark Zuckerberg, pada hari Minggu (19/2) mengumumkan bahwa perusahaannya akan merilis layanan berbayar untuk dua media sosial andalan mereka, Instagram dan Facebook. Dijelaskan bahwa fitur berbayar ini akan bernama Meta Verified. Sederhananya, para pengguna yang berlangganan akan mendapat tanda atau lencana khusus untuk mendapatkan perlindungan ekstra dari akun peniru. "Meta Terverifikasi mulai dari US$11,99 (Rp 182 ribuan) per bulan di Web atau US$14,99 (Rp 227 ribuan) per bulan di iOS Apple. Layanan ini akan diluncurkan pertama kali di Australia dan Selandia Baru minggu ini dan secepatnya di negara lain," tulis Zuckerberg dalam akun Facebook pribadinya, seperti dikutip Reuters.
Meta Verified Akan Diluncurkan Pertama Kali di 2 Negara Ini
KONTAN.CO.ID - NEW YORK. CEO Meta, Mark Zuckerberg, pada hari Minggu (19/2) mengumumkan bahwa perusahaannya akan merilis layanan berbayar untuk dua media sosial andalan mereka, Instagram dan Facebook. Dijelaskan bahwa fitur berbayar ini akan bernama Meta Verified. Sederhananya, para pengguna yang berlangganan akan mendapat tanda atau lencana khusus untuk mendapatkan perlindungan ekstra dari akun peniru. "Meta Terverifikasi mulai dari US$11,99 (Rp 182 ribuan) per bulan di Web atau US$14,99 (Rp 227 ribuan) per bulan di iOS Apple. Layanan ini akan diluncurkan pertama kali di Australia dan Selandia Baru minggu ini dan secepatnya di negara lain," tulis Zuckerberg dalam akun Facebook pribadinya, seperti dikutip Reuters.