JAKARTA. PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) tak agresif bergerak di tahun ini. Lihat saja belanja modal atau capital expenditure (capex) MTLA yang baru terserap Rp 320 miliar sampai kuartal ketiga. Jumlah tersebut baru separuh dari anggaran Rp 640 miliar sepanjang 2014. "Ada beberapa hal yang masih di tahap perizinan. Kalau belum selesai tidak akan mulai pembangunan," ucap Direktur merangkap Sekretaris Perusahaan MTLA, Olivia Surodjo, kepada KONTAN, Selasa (14/10). Menurutnya, serapan capex terbesar digunakan untuk M-Gold Tower sekitar Rp 101 miliar. Kemudian, pembangunan infrastruktur proyek residensial memakan capex Rp 95 miliar. Selebihnya, capex MTLA terserap untuk sisa pengerjaan proyek Grand Metropolitan, penambahan 102 kamar di Hotel Horison Bekasi, perluasan Hotel Metland Cirebon dan pemancangan tiang Metland Mall Cileungsi.
Metland baru serap separuh anggaran belanja
JAKARTA. PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) tak agresif bergerak di tahun ini. Lihat saja belanja modal atau capital expenditure (capex) MTLA yang baru terserap Rp 320 miliar sampai kuartal ketiga. Jumlah tersebut baru separuh dari anggaran Rp 640 miliar sepanjang 2014. "Ada beberapa hal yang masih di tahap perizinan. Kalau belum selesai tidak akan mulai pembangunan," ucap Direktur merangkap Sekretaris Perusahaan MTLA, Olivia Surodjo, kepada KONTAN, Selasa (14/10). Menurutnya, serapan capex terbesar digunakan untuk M-Gold Tower sekitar Rp 101 miliar. Kemudian, pembangunan infrastruktur proyek residensial memakan capex Rp 95 miliar. Selebihnya, capex MTLA terserap untuk sisa pengerjaan proyek Grand Metropolitan, penambahan 102 kamar di Hotel Horison Bekasi, perluasan Hotel Metland Cirebon dan pemancangan tiang Metland Mall Cileungsi.