MOMSMONEY.ID - Ada beberapa metode masak yang bikin gizi hilang saat makanan tengah dimasak. Hal ini disebabkan adanya beberapa jenis vitamin yang larut dalam air.

Untungnya, masih ada beberapa metode masak yang menyehatkan, karena diketahui dapat menjaga gizi tetap utuh dan tak bikin gizi menghilang.

Baca Juga: 6 Cara Cepat Menghilangkan Rasa Panas di Tangan Karena Mengiris Cabe

Selain itu, beberapa metode memasak berikut ini juga dapat mengurangi minyak berlebih sehingga dapat membantu Anda dalam menjaga pola hidup sehat yang sedang dijalani.

Langsung saja simak beberapa metode memasak makanan yang bikin gizi tak hilang saat dimasak, dilansir dari Dapur Umami, selengkapnya!

Masak pakai microwave

Metode memasak makanan yang bikin gizi tak hilang saat dimasak adalah dengan menggunakan microwave.

Kebanyakan ibu rumah tangga di Indonesia masih belum banyak yang memanfaatkan kegunaan microwave. Namun sebetulnya, microwave punya banyak kegunaan mulai dari mempermudah proses memasak hingga membuat gizi makanan tetap utuh, loh.

Metode memasak menggunakan microwave memanfaatkan gelombang mikro sehingga waktu memasak jadi lebih sebentar. Semakin sebentar proses pemasakan berlangsung, maka semakin utuh pulalah gizi yang terkandung di dalamnya.

Baca Juga: Hindari Membusuk Sebelum Dimakan, Intip 4 Tips Simpan Daging Sapi di dalam Kulkas

Metode Panggang

Memanggang bisa jadi salah satu opsi terbaik metode memasak makanan yang membuat gizi tetap ada sekaligus dapat mengurangi minyak berlebihan.

Memanggang juga tergolong ke dalam metode memasak yang lebih sehat serta dapat membuat aroma masakan jadi lebih keluar.

Kekurangan dari metode memasak dengan cara memanggang adalah adanya zat hidrokarbon yang memiliki potensi menyebabkan kanker serta membuat kandungan vitamin B & mineral hilang menguap saat dipanggang.

Baca Juga: Resep Mie Ayam Tulang Super Komplit, Kuahnya Kental dengan Ayam Melimpah

Metode Rebus

Metode memasak makanan dengan cara merebus dapat menjaga gizi makanan tetap ada. Selain itu, merebus juga dinilai lebih sehat karena tak mengandung banyak lemak seperti metode menggoreng.

Sayangnya, metode memasak dengan cara merebus tak menjamin semua gizi dalam makanan tetap utuh. Sejumlah nutrisi penting seperti vitamin B & vitamin C yang memang sifatnya akan larut terhadap air terancam hilang jika Anda merebus makanan dalam waktu yang lama.

Jadi, jika Anda tak ingin nutrisi-nutrisi yang larut terhadap air jadi hilang, rebuslah makanan secukupnya saja, jangan terlalu lama.

Metode Kukus

Metode memasak makanan dengan cara mengukus adalah pilihan terbaik untuk bisa menjaga makanan tetap utuh jika dilihat dari gizi & nutrisinya.

Baca Juga: Lebih Hemat Pengeluaran, Moms Wajib Tahu Cara Menghemat Pemakaian Minyak Goreng

Metode mengukus tak memiliki kekurangan apapun yang dapat menghilangkan kandungan vitamin. Ini karena vitamin yang larut dalam air seperti vitamin C tak akan hilang jika anda mengukus makanan.

Mengukus juga menghindarkan Anda dari minyak sehingga lebih sehat dikonsumsi.

Namun ada baiknya lebih berhati-hati. Usahakan untuk tidak memotong sayuran dalam bentuk yang sangat kecil agar gizinya tidak menghilang saat dikukus. Potonglah sayuran dalam bentuk kecil jika sudah matang.

Metode Tumis

Menumis dinilai sebagai metode memasak yang aman karena dapat menyimpan kandungan gizi pada makanan.

Jenis metode memasak yang satu ini memanfaatkan api besar & suhu tinggi sehingga memasak makanan bisa dilakukan dalam waktu yang sangat singkat.

Baca Juga: 6 Tips Memasak Daging Ala Chef Kelas Dunia, Hasilnya Matang Merata

Meskipun begitu, tidak dapat dipungkiri bahwa menumis masih membutuhkan sedikit minyak goreng sehingga Anda tak benar-benar menghilangkan kandungan minyak dalam makanan.

Namun kelebihannya, karena menumis membutuhkan minyak, maka beberapa jenis vitamin yang larut dalam lemak seperti vitamin A, D, E, dan K jadi tetap utuh dan tak menghilang.

Itu dia beberapa metode memasak makanan yang bikin gizi tak hilang saat dimasak. Mari terapkan beberapa metode memasak di atas agar kandungan nutrisi yang dikonsumsi tak mudah menghilang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Raissa Yulianti