KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Metrodata Electronics Tbk (
MTDL) berencana memecah nominal sahamnya atawa stock split. Adapun rasio stock split sebesar 1:5. Dalam keterbukaan informasi, Rabu (24/11) manajemen MTDL menjelaskan jumlah saham perseroan sebelum melakukan stock split sebanyak 2,45 miliar saham. Setelah memecah sahamnya, jumlah saham MTDL sebanyak 12,27 miliar. Dengan aksi korporasi tersebut, maka nilai nominal saham MTDL akan menjadi Rp 10 per saham. Adapun sebelum stock split nilai nominal saham perseroan sebesar Rp 50 per saham.
Baca Juga: Anak usaha Metrodata (MTDL) teken kerja sama dengan TigerGraph Manajemen MTDL juga menejelaskan, stock split ini bertujuan untuk meningkatkan likuiditas perdagangan saham perseroan di Bursa Efek Indonesia (BEI). "Dengan harga saham menjadi lebih terjangkau bagi para investor khususnya para investor ritel yang telah mengalami peningkatan yang tajam selama masa pandemi di pasar modal Indonesia, sehingga diharapkan akan meningkatkan jumlah pemegang saham perseroan," tulis manajemen.
Guna memuluskan aksi korporasinya tersebut, perseroan akan meminta izin kepada pemegang sahamnya dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa, Kamis (16/12). Setelahnya, MTDL akan akan mengajukan permohonan pencatatan saham pada 28 Desember 2021. "Jadwal perdagangan saham dengan nominal baru di bursa diperkirakan Januari 2022," imbuhnya. Pada perdagangan Rabu (24/11) pada pukul 11.05 WIB, saham MTDL tercatat menguat 190 poin atau 5,19% ke level 3.850.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Noverius Laoli