Metrodata Electronics (MTDL) perluas diversifkasi produk



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pada Juli 2019, perusahaan yang bergerak di bidang teknologi dan informasi, PT Metrodata Electronics Tbk (MTDL) melalui anak usahanya, PT Synnex Metrodata Indonesia (SMI) ditunjuk menjadi authorized distributor dari Supermicro.

Supermicro adalah perusahaan penyedia utama teknologi inovator komputasi hijau yang mendukung pembangunan smart city.

Selain Supermicro, SMI juga ditunjuk oleh Sennheiser sebagai distributor untuk memasarkan Sennheiser Enterprise Solution kategori audio visual untuk penggunaan di perkantoran serta pribadi.


Hal ini menambah lebih dari 90 rangkaian merek yang ditawarkan melalui saluran Distribusi Grup Metrodata, dan membuat perseroan merambah ke jenis home appliances seperti juicer, blender, vacuum cleaner, personal care (hairdryer, shaver), serta smart consumer tools (bor listrik) melalui modern market channel.

“Dengan jaringan pemasaran yang sudah terbentuk dan terbuka luas ke seluruh Indonesia, Metrodata mampu menyalurkan produk-produk TIK maupun home appliances,” ungkap Randy Kartadinata, Direktur MTDL sebagaimana dilansir dari keterangan resmi, Selasa (23/7).

Lebih lanjut, Randy mengatakan kinerja keuangan Metrodata pada semester I-2019 masih sesuai dengan target tahun 2019.

“Dengan melihat pencapaian di semester pertama tahun ini, kami optimistis, Metrodata dapat melampaui target pertumbuhan penjualan dan laba bersih yang dicanangkan pada awal tahun ini sebesar 12% dan 12,5%,” ujarnya.

Sementara itu, kinerja unit bisnis Distribusi PT Metrodata Electronics Tbk (MTDL) pada semester I-2019, mencatat kontribusi penjualan tertinggi, terutama dari segmen Comercial atau penjualan kepada pihak korporasi.

Di sisi lain, segmen consumer atau penjualan kepada dealer, mengalami perlambatan pada April 2019. Segmen consumer yang juga berada di bawah pengelolaan SMI menyebut, perlambatan kinerja segmen consumer disebabkan oleh keadaan Pilpres 2019.

“Pertumbuhan penjualan ke segmen consumer sedikit melambat di bulan April 2019 karena pihak dealer mengurangi stock sambil menunggu pengumuman pilpres. Namun hal ini dikompensasi dengan kenaikan penjualan segmen commercial yang lebih baik," jelas Randy.

Namun memasuki Juli, permintaan dealer diklaim kembali tumbuh dengan adanya penambahan stok menambah stock seiring kondisi politik yang lebih pasti. ”Metrodata diuntungkan pula dengan diversifikasi produk yang begitu banyak, sehingga bisa menyeimbangkan pertumbuhan ke depannya,” kata Randy.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .