KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten properti PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) masih akan melakukan pengembangan pada mal eksisting yakni Grand Metropolitan. Direktur MTLA Olivia Surodjo menyebutkan, targetnya pengembangan mal ini bakal selesai pada 2025.
"Saat ini MTLA sedang melakukan pengembangan pada existing mall, yaitu Grand Metropolitan extension yang ditargetkan selesai pada tahun 2025," ujarnya kepada Kontan, Jumat (13/12). Perluasan Grand Metropolitan dilakukan di atas lahan kurang lebih seluas 1 hektare dengan ruang sewa sekitar 6000 meter persegi. Adapun mal Grand Metropolitan berada di Bekasi. Baca Juga: Mal & Hotel Metropolitan Land (MTLA) Kebanjiran Pengunjung MTLA menyebut, hingga saat ini permintaan ruang sewa di mal yang dimiliki MTLA cukup banyak. Olivia mengatakan, walaupun memang tidak sebanyak sebelum pandemi, namun permintaan selalu ada terlebih untuk tenant-tenant yang sedang melakukan ekspansi yang cukup besar. "Hingga kini, okupansi ketiga mal MTLA lebih dari 95% dan pencapain ketiga mall MTLA on track dari target," ucapnya. Hingga saat ini, MTLA tidak mencatat adanya penurunan okupansi, bahkan beberapa tenant baru telah mulai beroperasi di sejumlah mal MTLA seperti Metropolitan Mal Bekasi, Grand Metropolitan Bekasi, dan Metropolitan Mall Cibubur. Ketiganya telah mencapai okupansi di atas 95%. MTLA saat ini mengelola tiga pusat perbelanjaan utama: Metropolitan Mal Bekasi, Grand Metropolitan di Bekasi, dan Metropolitan Mall Cibubur di kawasan Metland Transyogi Cibubur. Selain itu, mereka juga baru mengoperasikan open plaza bernama One District at Puri di kawasan Metland Cyber Puri. Untuk mempertahankan kinerja yang positif hingga akhir 2024, MTLA berkomitmen untuk terus memperkuat daya tarik mal-mal yang mereka miliki. Salah satu strategi utama adalah menjaga agar tarif sewa tetap kompetitif dan menarik bagi tenant dari berbagai segmen usaha. Baca Juga: Laba Metropolitan Land (MTLA) Tumbuh 4,4% pada Kuartal III-2024, Cek Pedorongnya Olivia mengatakan pihaknya akan terus melakukan perbaikan dan adaptasi guna menjaga daya tarik mal bagi pengunjung di masa depan. "Trafik kunjungan adalah faktor utama yang menarik minat tenant. Oleh karena itu, kami secara rutin menyelenggarakan program dan acara untuk meningkatkan jumlah pengunjung mal," ujarnya. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Khomarul Hidayat