Metropolitan Land (MTLA) Sambut Baik Pembangunan Jalur MRT Fase 3



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten properti PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) menyambut baik rencana pengembangan proyek MRT Fase 3 Balaraja - Cikarang. Sebagai informasi, proyek fase 3 MRT Jakarta dengan rute Cikarang-Balaraja atau East-West Line ditargetkan akan memulai pekerjaan konstruksi pada Agustus 2024.

Direktur MTLA Olivia Surodjo menuturkan selain penambahan moda transportasi publik akan memudahkan mobilitas masyarakat, pihaknya juga telah memiliki sejumlah pembangunan di jalur tersebut.

"Penambahan moda transportasi akan memudahkan mobilitas masyarakat di sekitar, apalagi bagi masyarakat suburban karena lebih cepat mencapai pusat kota, tentunya hal ini akan menjadi pertimbangan konsumen dalam menentukan tempat tinggal," ujar Olivia kepada Kontan, belum lama ini.


Ia melanjutkan, saat ini proyek yang tengah berjalan dikembangkan oleh MTLA yang melewati jalur MRT Fase 3 tersebut antara lain adalah Metland Menteng di Cakung Jakarta Timur, Metland Cyber Puri, Metland Puri di Karang Tengah, Tangerang, Metland Cibitung dan Metland Cikarang.

"Bahkan beberapa stasiunnya berada sangat dekat dengan proyek residensial MTLA," imbuh Olivia.

Baca Juga: Okupansi Mall Metropolitan Land (MTLA) di Atas 90% Pada Semester I-2023

Tak hanya itu, proyek Metland Cikarang dan Kertajati yang dijadwalkan bakal diluncurkan tahun ini juga masih melalui tahap persiapan. Adapun Metland Cikarang dijadwalkan mulai penjualan pada akhir tahun 2023.

Metland juga berencana meluncurkan sebanyak 700-800 unit baru untuk Metland Cikarang dengan range harga pada kisaran Rp 450 juta - Rp 600 juta per unit. Sementara di Kertajati, terdapat kluster baru dengan luas kira-kira mencapai 4 hektare pada November 2023. Adapun, harga yang dipatok berkisar pada Rp 400 juta hingga Rp 600 juta.

Olivia juga menyebutkan, tren kinerja yang cemerlang dicetak pada semester I 2023 optimistis terus berlanjut di kuartal III 2023. Pada semester I 2023 marketing sales MTLA telah mencapai Rp 756 miliar atau 58% dari target dari Rp 1,8 triliun.

Lalu pihaknya mencatatkan total pendapatan usaha Rp 613 miliar, atau tumbuh 25,4% dibandingkan periode yang sama sebesar Rp 488,8 miliar. Pos laba bersih Rp 134,9 miliar atau tumbuh sebesar 21,9% dari tahun sebelumnya sebesar Rp 110,7 miliar.

 
MTLA Chart by TradingView

"Kami telah siapkan beberapa strategi seperti mengeluarkan produk terbaru di hampir semua proyek berjalan, dan masih berlangsung program Metland blanjaproperti yang masih berjalan hingga 11 Oktober 2023, hingga dukungan program KPR dari perbankan dapat dimanfaatkan oleh calon pembeli rumah," paparnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari