KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) menyambut baik potensi pemangkasan suku bunga Bank Indonesia (BI) di tahun 2024.

Asal tahu saja, BI menahan suku bunga di level 6% dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) pada Kamis (17/1). Di sisi lain, BI juga membuka peluang untuk memangkas suku bunga acuan di tahun ini.

Direktur MTLA Olivia Surodjo mengatakan, potensi pemangkasan bunga acuan di semester II 2024 bisa menjadi indikator positif bagi dunia properti.

“Namun, dampak penurunan atau kenaikan suku bunga terhadap suku bunga kredit atau kredit pemilikan rumah (KPR) biasanya baru terasa setelah 3-6 bulan setelah penetapan,” ujarnya kepada Kontan, Jumat (19/1).

Menurut Olivia, suku bunga KPR hingga saat ini masih menarik untuk konsumen pembeli properti.

Baca Juga: Metropolitan Land (MTLA) Siapkan Proyek Residensial Terbaru 185 ha di Cikarang

“Bunga KPR fixed masih single digit walaupun bunga floating saat ini sudah double digit. KPR masih akan menjadi pilihan para pembeli rumah dalam pembiayaan pembelian,” ungkapnya.

Oleh karena itu, MTLA saat ini melakukan beberapa strategi pemasaran dalam meningkatkan kinerja di tengah sentimen pasar di tahun ini.

“Misalnya, mengadakan program promo yang memberikan kemudahan cara bayar dan keringanan biaya-biaya untuk konsumen,” tuturnya.

Olivia mengatakan, proyek perumahan Metland Cibitung, Metland Cyber Puri, dan Metland Cikarang juga masih menjadi proyek dengan aset unggulan MTLA.

“Residensial sendiri berkontribusi hampir 70% dari seluruh pendapatan MTLA, sisanya dari recurring income,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari