Michelin adakan Safety Academy yang keempat



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Maraknya angka kecelakaan di Indonesia yang sepertiganya dialami oleh anak muda usia 15-24 tahun membuat PT Michelin Indonesia mengadakan acara Safety Academy. Gelaran tahun ini merupakan yang keempat kalinya untuk mengedukasi anak muda.

Bayangkan jumlah kecelakaan yang melibatkan anak muda di Indonesia mencapai 8.700 kejadian dengan sebagian besar merupakan pengendara motor dan tidak memiliki surat izin mengemudi (SIM). Tahun ini Michelin memperluas keterlibatan pemuda menjadi 400 orang yang berasal dari 10 SMA.

Tidak hanya Jakarta, Michelin juga melakukan edukasi untuk wilayah Tangerang, Bekasi dan Cilegon. Target edukasi pada tahun ini meningkat dua kali lipat ketimbang realisasi jumlah peserta pada gelaran tahun lalu. Nantinya Safety Academy ini akan menghadirkan pembalap profesional seperti Fitria Eri dan Diandra Gautama.


"Sebagai bagian dari usaha untuk menciptakan ban paling aman, melalui program edukasi ini kami berusaha untuk mencetak para pengendara muda untuk menjadi pengendara yang bertanggung jawab," ujar Frederick Mueller III, Presiden Direktur Michelin Indonesia dalam siaran pers, Rabu (4/10).

Hindro Surahmat, Plt Dirjen Perhubungan Darat, Kementerian Perhubungan mengatakan bahwa setiap pengguna jalan memiliki hak dan kewajiban masing-masing. Program edukasi ini sangat penting bagi generasi muda untuk memahami dan menyadari hal itu.

"Michelin Indonesia telah membantu upaya pemerintah melalui MSA dalam mempromosikan budaya berkendara yang aman dan kami sangat mengharapkan kemunculan program seperti ini lagi di tahun-tahun yang akan datang," tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Rizki Caturini