KONTAN.CO.ID - BERLIN. Micro Mobility mengumumkan uji sasis pertama dari mobil listrik terkecil di dunia bernama Microlino 2.0. Itu berarti Microlino akan siap untuk diproduksi pada tahun 2021.

Prototipe pertama Microlino yang lengkap akan segera selesai, kini masuk dalam tahapan uji sasis telanjang. 

"Tes pertama telah menunjukkan peningkatan besar dalam penanganan dan kenyamanan dibandingkan dengan Microlino 1.0," ungkap perwakilan Micro Mobility dilansir dari Carscoops.com.

Prototipe Microlino nantinya akan dibangun di atas sasis ini. Mobil listrik terkecil di dunia ini akan mencakup atap lipat, lampu depan belakang, dan interior kabin.

Baca Juga: Suntik mati Toyota Land Cruiser terkonfirmasi, bakal terjadi di wilayah ini

Secara keseluruhan, Micro Mobility berencana membangun 5 prototipe dari Microlino. Diprediksi perancangan setiap prototipe mobil listrik ini memakan waktu beberapa minggu.

Micro Mobility juga mengumumkan bahwa dasbor dan elemen pencahayaan akan dibuat untk model produksi Microlino 2.0.

Jika desainnya terlihat tidak asing bagi Anda, ini karena terinspirasi oleh mobil terkecil di dunia yakni BMW Isetta. 

Baca Juga: Hyundai rilis mobil listrik terkecil di dunia, berkonsep Hyundai EV 45

Mobil listrik dengan dua tempat duduk ini disebut sebagai perpaduan ideal wujud dari sepeda motor dan mobil. Micro Mobility juga mengungkapkan bahwa perusahaan mengiklankan Microlino hanya untuk dua orang saja.

Mobil listrik terkecil di dunia ini bisa melaju hingga jarak 200 km per muatan dan kecepatan hingga 90 km/jam. Microlino memiliki berat hanya 513 kg. Harga dasar Microlino ini sekitar 12.000 Euro atau sekitar Rp 207 juta.

Seorang petinggi Audi dan mantan kepala MINI Jerman Hans-Peter Kleebinder turut bergabung dengan Dewan Penasihat Micro Mobility. Kleebinder diklaim akan membantu Micro Mobility memproduksi dan meluncurkan Microlino.

Selanjutnya: Apple bakal produksi mobil otonom pada tahun 2024

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News