KONTAN.CO.ID - Microsoft membuat beberapa user Windows 10 geram. Pasalnya, tiba-tiba saja laptop mereka yang menggunakan Windows 10 dipaksa restart kemudian muncul aplikasi baru yang tidak diinginkan.

Sebagian dari Anda tentu memakai laptop atau komputer dengan sistem operasi (OS) Windows 10. OS terbaru buatan Microsoft ini memang sudah banyak digunakan di berbagai laptop maupun komputer.

Bahkan, ketika Anda membeli laptop baru, biasanya sudah sepaket dengan Windows 10. Sebagai OS terbaru dari seri Windows, Windows 10 memang menghadirkan tampilan dan fitur yang keren.

Manfaatkan Sistem Digital NGBS, KB Bank Siap Melayani Kebutuhan Nasabah Lebih Cepat

Windows 10 kembali menghadirkan fitur Start Menu yang menjadi ciri khasnya. Tidak seperti Windows 8, yang Start Menu-nya penuh satu layar, meski sempat diperbaiki di Windows 8.1.

Namun, Windows 10 bisa dibilang penyempurnaan dari seri terdahulunya, khususnya Windows 8 dan 8.1. Meski belum bisa menyaingi kepopuleran Windows 7, perlahan Windows 10 mencoba untuk menandingi popularitasnya.

Baca Juga: Update terbaru Windows 10 bakal peringatkan penggunanya jika SSD sudah mulai rusak

Sayangnya, tidak semua user Windows 10 senang menggunakan OS tersebut. Apalagi, ketika Windows 10 mendapatkan update, beberapa user hampir selalu mengeluhkan terkait hal tersebut.

Sebab, dilaporkan beberapa user merasa kesal karena dipaksa restart dan tiba-tiba terinstal aplikasi yang tidak mereka inginkan.

Laporan Engadget.com menyebutkan, beberapa user dilaporkan dipaksa melakukan restart PC atau laptop mereka demi menginstal Office versi web.

Kerap kali, update Windows 10 hadir secara tiba-tiba. Tanpa pengguna sadari, terkadang update-nya tidak membenahi masalah, justru mendapatkan masalah baru.

Menurut user yang mendapatkan update tersebut, mereka mengeluhkan aplikasi tersebut terinstal tanpa izin. Artinya, Microsoft tanpa sepengetahuan atau izin dari user Windows 10 terinstal aplikasi Office versi web tersebut.

Baca Juga: Microsoft rilis update Windows 10, perbaiki masalah baterai di laptop HP

Umumnya, Microsoft memberikan update eksperimen mereka melalui Windows 10 versi Insider. Tapi, update tersebut juga dirasakan user Windows 10 versi umum.

Menurut Engadget, update tersebut berpotensi mengganggu user Windows 10 ketika melakukan pekerjaan tertentu dan tiba-tiba restart.

Lebih dari itu, setelah restart, mereka terbebani lagi dengan aplikasi yang tiba-tiba muncul tanpa mereka ketahui. Kecurigaan bisa saja muncul ketika mereka menganggap ini semacam aplikasi berbahaya.

Soalnya, aplikasi tersebut tiba-tiba muncul begitu saja di komputer atau laptop sebagian user Windows 10 tersebut.

Selanjutnya: Microsoft hentikan dukungan Microsoft Office 2010 dan 2016 di Macbook

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News