KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Midi Utama Indonesia Tbk (MIDI) menyampaikan produk private label miliknya akan terus diperkuat. Selain untuk memenuhi regulasi produk lokal, juga untuk mendukung pertumbuhan pelaku UMKM di tempat gerai Alfamidi beroperasi. Arif L Nursandi, Corporate Communications Manager MIDI menyampaikan bahwa saat ini sekitar 4% produk yang dijual di gerai Alfamidi merupakan produk lokal yang dibranding ulang. Saat ini sekitar 200 produk dari 4.000 hingga 6.000 produk yang dijual merupakan private label. “Kurang lebihnya 200 item, yang besar seperti beras, tissue, air mineral, gula, roti, snack lokal, kapas, minyak goreng,” ujarnya kepada Kontan.co.id, Senin (4/2). Ia melanjutkan saat ini produk private label dengan merk Alfamidi bertujuan untuk menjembatani pelaku usaha UMKM lokal yang secara kualitas produknya baik tetapi persyaratan usahanya belum terpenuhi. Yang jelas, dengan packaging Alfamidi nantinya produk tersebut memiliki peluang market baru.
Midi Utama Indonesia (MIDI) akan terus perkuat produk private label
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Midi Utama Indonesia Tbk (MIDI) menyampaikan produk private label miliknya akan terus diperkuat. Selain untuk memenuhi regulasi produk lokal, juga untuk mendukung pertumbuhan pelaku UMKM di tempat gerai Alfamidi beroperasi. Arif L Nursandi, Corporate Communications Manager MIDI menyampaikan bahwa saat ini sekitar 4% produk yang dijual di gerai Alfamidi merupakan produk lokal yang dibranding ulang. Saat ini sekitar 200 produk dari 4.000 hingga 6.000 produk yang dijual merupakan private label. “Kurang lebihnya 200 item, yang besar seperti beras, tissue, air mineral, gula, roti, snack lokal, kapas, minyak goreng,” ujarnya kepada Kontan.co.id, Senin (4/2). Ia melanjutkan saat ini produk private label dengan merk Alfamidi bertujuan untuk menjembatani pelaku usaha UMKM lokal yang secara kualitas produknya baik tetapi persyaratan usahanya belum terpenuhi. Yang jelas, dengan packaging Alfamidi nantinya produk tersebut memiliki peluang market baru.