KAIRO. Militer Mesir menyerukan para demonstran mengakhiri aksi unjuk rasa menuntut Presiden Hosni Mubarak mundur. Seruan ini menandakan keberpihakan militer terhadap Mubarak.Peringatan militer Mesir ini keluar setelah tekanan pihak internasional terhadap Mubarak meningkat. Asal tahu saja, dunia internasional terutama Amerika Serikat mendesak Mubarak memulai transisi politik untuk meredam aksi unjuk rasa yang telah berlangsung selama sembilan hari.Dalam siaran televisi, juru bicara militer menyatakan tuntutan penentang Mubarak sudah cukup. Militer meminta agar demonstran segera memulai kehidupan yang normal.Asal tahu saja, sampai sekarang Mubarak menolak mundur. Dia berjanji akan mundur pada September mendatang.Namun, keputusan presiden yang telah berkuasa selama 30 tahun lebih ini ditanggapi dingin oleh para pengunjuk rasa. Para pengunjuk rasa tetap menginginkan Mubarak segera lengser.Para analis menilai situasi Mesir akan kian memanas bila Mubarak terus bertahan. "Bila situasi ini terus terjadi, pengunjuk rasa akan semakin banyak petinggi militer bersama Mubarak. Ini akan berbahaya," kata Faysal Itani, pengamat Timur Tengah, Rabu (2/2).
Militer Mesir desak pengunjuk rasa sudahi demonstrasi
KAIRO. Militer Mesir menyerukan para demonstran mengakhiri aksi unjuk rasa menuntut Presiden Hosni Mubarak mundur. Seruan ini menandakan keberpihakan militer terhadap Mubarak.Peringatan militer Mesir ini keluar setelah tekanan pihak internasional terhadap Mubarak meningkat. Asal tahu saja, dunia internasional terutama Amerika Serikat mendesak Mubarak memulai transisi politik untuk meredam aksi unjuk rasa yang telah berlangsung selama sembilan hari.Dalam siaran televisi, juru bicara militer menyatakan tuntutan penentang Mubarak sudah cukup. Militer meminta agar demonstran segera memulai kehidupan yang normal.Asal tahu saja, sampai sekarang Mubarak menolak mundur. Dia berjanji akan mundur pada September mendatang.Namun, keputusan presiden yang telah berkuasa selama 30 tahun lebih ini ditanggapi dingin oleh para pengunjuk rasa. Para pengunjuk rasa tetap menginginkan Mubarak segera lengser.Para analis menilai situasi Mesir akan kian memanas bila Mubarak terus bertahan. "Bila situasi ini terus terjadi, pengunjuk rasa akan semakin banyak petinggi militer bersama Mubarak. Ini akan berbahaya," kata Faysal Itani, pengamat Timur Tengah, Rabu (2/2).