KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sektor properti mendapatkan stimulus dari pemerintah dan Bank Indonesia (BI) berupa uang muka (down payment) menjadi 0% dan pengurangan pajak pertambahan nilai (PPN) hingga 100% untuk rumah tapak atau susun di bawah Rp 2 miliar atau 50% untuk unit di atas Rp 2 miliar hingga Rp 5 miliar. Direktur Bumi Serpong Damai (BSDE) Hermawan Wijaya memprediksi pendapatan pra-penjualan (marketing sales) tahun ini akan terbantu oleh insentif yang diberikan oleh pemerintah dan BI. Apalagi BSDE juga memberikan promo terbaru. Sebelumnya BSDE sudah menetapkan target marketing sales Rp 7 triliun di tahun ini. Target tersebut belum memasukkan proyeksi untuk insentif dari pemerintah dan BI. Dari target Rp 7 triliun tersebut segmen residensial menjadi kontributor utama dengan mengusung target Rp 4,4 triliun.
Bumi Serpong Damai (BSDE) memprediksi marketing sales terbantu insentif
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sektor properti mendapatkan stimulus dari pemerintah dan Bank Indonesia (BI) berupa uang muka (down payment) menjadi 0% dan pengurangan pajak pertambahan nilai (PPN) hingga 100% untuk rumah tapak atau susun di bawah Rp 2 miliar atau 50% untuk unit di atas Rp 2 miliar hingga Rp 5 miliar. Direktur Bumi Serpong Damai (BSDE) Hermawan Wijaya memprediksi pendapatan pra-penjualan (marketing sales) tahun ini akan terbantu oleh insentif yang diberikan oleh pemerintah dan BI. Apalagi BSDE juga memberikan promo terbaru. Sebelumnya BSDE sudah menetapkan target marketing sales Rp 7 triliun di tahun ini. Target tersebut belum memasukkan proyeksi untuk insentif dari pemerintah dan BI. Dari target Rp 7 triliun tersebut segmen residensial menjadi kontributor utama dengan mengusung target Rp 4,4 triliun.