KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Minat investor pada SBN ritel di tahun ini diproyeksikan akan tetap ramai, meski pademi masih belum berakhir.Di sepanjang tahun 2020 pemerintah berhasil menerbitkan SBN ritel sebesar Rp 76,81 triliun. Jumlah tersebut termasuk penerbitan Sukuk Wakaf Ritel. Angka ini memang jauh lebih besar dari penerbitan SBN ritel di tahun 2019 yang totalnya Rp 49,89 triliun. Dengan kata lain, realisasi penerbitan SBN ritel sepanjang tahun lalu meningkat sekitar 53%. Proyeksi Direktur Surat Utang Negara (SUN) Direktorat Jenderal Pembiayaan dan Pengelolaan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan Deni Ridwan untuk minat masyarakat terhadap SBN ritel di 2021 adalah akan tetap tinggi.
Minat investor pada SBN ritel di tahun 2021 ini diperkirakan tetap tinggi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Minat investor pada SBN ritel di tahun ini diproyeksikan akan tetap ramai, meski pademi masih belum berakhir.Di sepanjang tahun 2020 pemerintah berhasil menerbitkan SBN ritel sebesar Rp 76,81 triliun. Jumlah tersebut termasuk penerbitan Sukuk Wakaf Ritel. Angka ini memang jauh lebih besar dari penerbitan SBN ritel di tahun 2019 yang totalnya Rp 49,89 triliun. Dengan kata lain, realisasi penerbitan SBN ritel sepanjang tahun lalu meningkat sekitar 53%. Proyeksi Direktur Surat Utang Negara (SUN) Direktorat Jenderal Pembiayaan dan Pengelolaan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan Deni Ridwan untuk minat masyarakat terhadap SBN ritel di 2021 adalah akan tetap tinggi.