KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rupiah pada perdagangan Kamis (19/4) hanya mampu bergulir tipis dengan kecenderungan melemah. Mata uang Garuda minim katalis domestik.

Mengutip Bloomberg, Kamis (19/4), nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup melemah 0,07% menjadi Rp 13.785 per dollar AS. Sementara, kurs tengah Bank Indonesia (BI) mencatat, rupiah di posisi Rp 13.778 per dollar AS atau melemah 0,05%.

Analis Valbury Asia Futures Lukman Leong mengatakan, pergerakan rupiah hari ini tidak banyak dan memang tidak ada sentimen spesial yang mempengaruhi. "Rupiah hari ini cenderung bergerak mix dan melemah," katanya, Kamis (19/4).

Lukman menilai, pergerakan rupiah yang sempit karena minimnya dukungan data, baik dari AS maupun Indonesia. Selain itu, BI selama ini menahan pergerakan rupiah sehingga sejak dua pekan lalu berada di kisaran yang sama.

Pada perdagangan Jumat (20/4), Lukman memproyeksikan rupiah masih akan berada dalam range yang tidak jauh berbeda, dengan kecenderungan melemah. Menurutnya, BI juga masih akan mempertahankan suku bunga acuan dlevel 4,25%.

"Rupiah besok bisa melemah karena tidak adanya ekspektasi kenaikan suku bunga BI. Padahal, harapan satu-satunya rupiah bisa menguat adalah kenaikan suku bunga," kata Lukman.

Prediksinya, besok, rupiah bergerak di rentang Rp 13.770-Rp 13.800 per dollar AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini