Minim Pasokan Batubara, Pembangkit PLN Kritis



JAKARTA. Separuh lebih dari 25 sistem pembangkit listrik yang dimiliki PLN benar-benar dalam kondisi kritis. Penyebabnya apalagi kalau bukan kekurangan pasokan batubara. Data Kondisi Penyediaan Tenaga Listrik di Sistem Luar Jawa Madura Bali per 12 Oktober 2008 yang disampaikan direksi PLN kepada Dewan Perwakilan Daerah, diketahui bahwa hanya 11 sistem pembangkit yang berstatus normal. Sementara 10 sistem berstatus siaga, dan 4 sisanya mengalami defisit. Ke 11 sistem pembangkit yang berstatus normal adalah Sistem Nias, Sistem Tanjung Pinang, Sistem Batam, Sistem Kerinci, Sistem Belitung, Sistem Singkawang, Sistem Bontang, Sistem Palu, Sistem Gorontalo, Sistem Poso, serta Sistem Ternate. Sementara ke 10 sistem yang berstatus siaga adalah Sistem Sumbagut, Sistem Sumbagsel, Sistem Bangka, Sistem Pontianak, Sistem Barito, Sistem Mahakam, Sistem Minahasa, Sistem Ambon, Sistem Jayapura, serta Sistem Lombok. Serta 4 sistem yang benar-benar defisit adalah Sistem Sampit, Sistem Sulsel, Sistem Kendari, serta Sistem Kupang. Secara terminologi, kondisi normal merupakan status dimana tidak ada pemadaman karena cadangan operasi lebih besar dari unit terbesar. Kondisi siaga adalah keadaan tanpa pemadaman namun cadangan operasi lebih kecil dari unit terbesar. Sementara kondisi defisit adalah adanya potensi pemadaman secara bergilir untuk sebagian pelanggan. Dari data PLN diketahui bahwa cadangan kapasitas terbesar dimiliki oleh Sistem Batam yang memiliki daya mampu sebesar 280,5 MW dan beban puncak sebesar 204,6 MW sehingga cadangannya sebesar 75,9 MW. Sementara sistem yang memiliki cadangan dengan defisit terbesar adalah sistem Sulawesi Selatan sebesar 28 MW. Sistem tersebut memiliki daya mampu 461,5 MW sementara beban puncak yang dimiliki 489,5 MW.Beberapa waktu lalu, Menteri ESDM Purnomo Yusgiantoro mengaku sedang menyiapkan tiga peraturan menteri yang akan mengatur mengenai tata niaga batubara dalam negeri dan mulai diberlakukan tahun 2009. "Untuk minyak kita selalu punya stok, tetapi batubara enggak ada. Makanya kita akan terbitkan aturan yang memberikan otorisasi buat PLN untuk membuat buffer stok nasional batubara untuk pembangkitnya. Jangan sampai kejadian kurang pasokan seperti ini terulang lagi," tegas Purnomo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: