Minim sentimen, gerak IHSG sesi II diramal flat



JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi pertama hari ini ditutup melemah 1,56 poin atau 0,04% di angka 4.232,37. IHSG sesi kedua diprediksi akan bergerak flat karena minimnya sentimen positif untuk IHSGTeuku Hendry Andrean, Analis Danpac Sekuritas menjelaskan, pergerakan flat IHSG ini dipengaruhi oleh kekhawatiran investor terhadap kondisi nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat yang masih bergerak di kisaran tidak jauh dari level Rp 12.000.Dia bilang, faktor lainnya dipicu oleh kekhawatiran investor atas potensi defisit neraca transaksi berjalan pada pengumuman awal Desember mendatang. "Serta minimnya katalis dari pergerakan bursa regional Asia dipengaruhi oleh libur thanksgiving bursa AS," ujar Hendry kepada KONTAN, Jumat (29/11).Dia memprediksi IHSG sesi kedua berada di level support 4.223 dan level resistance 4.261. Adapun saham yang direkomendasikan untuk dicermati adalah AALI, ASRI, LPKR, dan SMRA.Satrio Utomo, Analis Universal Broker menambahkan, saat ini investor masih berada dalam posisi wait and see. Karena mereka menunggu Senin besok (2/12) terkait pengumuman Badan Pusat Statistik (BPS) terkait angka inflasi dan neraca perdagangan."IHSG sesi kedua diprediksi bergerak mixed cenderung variasi. Asing masih dalam posisi net sell tipis Rp 4,7 miliar," ujar Satrio.Dia pun memprediksi IHSG sesi kedua berada di level support 4.191 - 4.225 dan level resistance 4.275. Adapun saham yang direkomendasikan adalah saham yang berada dalam posisi buy on weakness seperti saham sektor perbankan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Barratut Taqiyyah Rafie