KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) berpotensi melemah terbatas pada perdagangan hari ini (13/9). Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede mengatakan, potensi pelemahan tersebut seiring dengan minimnya sentimen yang menggerakkan rupiah. Menurutnya, investor masih cenderung wait and see menanti rilis data inflasi AS pada Kamis mendatang waktu Indonesia. "Rupiah diperkirakan masih bergerak dalam rentang yang terbatas karena sentimen yang masih cenderung terbatas," ucap Josua saat dihubungi Kontan.co.id, Selasa (12/9). Direktur PT Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi menambahkan, data inflasi konsumen AS diperkirakan akan menentukan arah pertemuan Federal Reserve pekan depan. Bank sentral AS diperkirakan akan mempertahankan suku bunga acuannya.
Minin Sentimen, Rupiah Berpotensi Lanjut Melemah pada Hari Ini (13/9)
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) berpotensi melemah terbatas pada perdagangan hari ini (13/9). Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede mengatakan, potensi pelemahan tersebut seiring dengan minimnya sentimen yang menggerakkan rupiah. Menurutnya, investor masih cenderung wait and see menanti rilis data inflasi AS pada Kamis mendatang waktu Indonesia. "Rupiah diperkirakan masih bergerak dalam rentang yang terbatas karena sentimen yang masih cenderung terbatas," ucap Josua saat dihubungi Kontan.co.id, Selasa (12/9). Direktur PT Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi menambahkan, data inflasi konsumen AS diperkirakan akan menentukan arah pertemuan Federal Reserve pekan depan. Bank sentral AS diperkirakan akan mempertahankan suku bunga acuannya.