Minum teh hijau secara rutin membantu menurunkan asam urat tinggi



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asam urat tinggi ditandai dengan bengkak dan rasa nyeri di bagian tubuh tertentu. Minum teh hijau secara rutin bisa membantu menurunkan asam urat tinggi. 

Mengutip dari situs resmi Kementerian Kesehatan, umumnya penyakit asam urat mulai menyerang seseorang saat menginjak usia 30 tahun. 

Baca Juga: Awas! Ini sayur dan buah yang bisa memicu naiknya kadar asam urat


Seseorang menderita asam urat karena adanya peningkatan produksi asam urat dalam tubuh. Sehingga, asam urat menumpuk dan mengendap di dalam sendi-sendi. 

Hal ini menyebabkan seseorang merasa nyeri sendi di bagian tertentu. Umumnya, penderita asam urat menderita nyeri di bagian jempol kaki. 

Penderita pasti merasa tidak nyaman dan sulit beraktivitas saat asam urat kambuh. 

Asal tahu saja, penyakit asam urat dipicu oleh sejumlah faktor salah satunya adalah mengonsumsi makanan mengandung purin tinggi secara berlebihan. 

Mengutip dari situs Kompas.com, beberapa jenis makanan yang mengandung purin tinggi adalah jeroan, otak sapi, kembang kol, dan hati sapi. 

Umumya, penderita minum obat resep dokter untuk menurunkan kadar asam urat. Opsi lainnya, sebagian orang bisa mengonsumsi buah atau rempah-rempah yang memiliki manfaat menurunkan asam urat tinggi.

Teh hijau penurun asam urat tinggi 

Sudah bukan rahasia bila teh hijau memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Salah satu manfaat teh hijau adalah menurunkan asam urat tinggi. 

Mengutip dari Grid.id, teh hijau mengandung antioksidan, vitamin B, asam folat, mangan, kalium, magnesium. Tidak hanya itu, teh hijau juga bersifat antiinflamasi alias anti radang. 

Melansir dari Kompas.com, penelitian yang dilakukan oleh Universitas Michigan menunjukkan teh hijau mengandung senyawa epigallocatechin-3-gallate (EGCG) yang mencegah produksi molekul penyebab inflamasi serta kerusakan sendi pada penderita asam urat. 

Walaupun teh hijau baik dikonsumsi oleh penderita asam urat tidak berati Anda bisa mengonsumsinya dalam jumlah besar. 

Mengutip dari Jurnal Biologi Papua Vol 10, No 2, Oktober 2018, teh hijau sebaiknya dikonsumsi tidak lebih dari 300 mg/hari setara dengan lima cangkir teh hijau. 

Efek samping konsumsi teh hijau berlebihan akan menyebabkan perasaan gelisah, sakit kepala, insomnia, diare, dan kehilangan nafsu makan. 

Baca Juga: Infused water mentimun efektif membantu menurunkan asam urat tinggi

Selanjutnya: Cabai rawit bisa meredakan nyeri dan bengkak karena asam urat tinggi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tri Sulistiowati