SINGAPURA. Minyak kian mendekati level tertinggi lebih dari lima bulan setelah data pemerintah AS menunjukkan penurunan produksi minyak mentah, Kamis (28/4). Minyak jenis West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Juni turun sebanyak 39 sen menjadi US$ 44,94 per barel di New York Mercantile Exchange dan berada di US$ 45,14 pukul 02:50 waktu sore Singapura. Kontrak tersebut naik US$ 1,29 ke $ 45,33 pada hari Rabu, penutupan tertinggi sejak 4 November. Minyak jenis Brent untuk pengiriman Juni kehilangan sebanyak 44 sen, atau 0,9 %, ke US$ 46,74 per barel di ICE Futures Europe exchange yang berbasis di London. Kontrak yang berakhir Jumat, naik 3,2 % menjadi US$ 47,18 Rabu.
Minyak diperdagangkan mendekati US$ 45 per barel
SINGAPURA. Minyak kian mendekati level tertinggi lebih dari lima bulan setelah data pemerintah AS menunjukkan penurunan produksi minyak mentah, Kamis (28/4). Minyak jenis West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Juni turun sebanyak 39 sen menjadi US$ 44,94 per barel di New York Mercantile Exchange dan berada di US$ 45,14 pukul 02:50 waktu sore Singapura. Kontrak tersebut naik US$ 1,29 ke $ 45,33 pada hari Rabu, penutupan tertinggi sejak 4 November. Minyak jenis Brent untuk pengiriman Juni kehilangan sebanyak 44 sen, atau 0,9 %, ke US$ 46,74 per barel di ICE Futures Europe exchange yang berbasis di London. Kontrak yang berakhir Jumat, naik 3,2 % menjadi US$ 47,18 Rabu.