NEW YORK. Harga minyak ditarik kembali dari kerugian awal pada Kamis (Jumat pagi WIB) menjadi berakhir hampir tidak berubah, karena pasar fokus pada berlanjutnya gangguan pasokan di Nigeria dan Kanada serta potensi gangguan di Venezuela yang sedang bergolak. Harga ditutup di bawah tertinggi 2016 yang dicapai pada Rabu, dengan patokan AS minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Juni, turun tipis tiga sen menjadi berakhir di US$ 48,16 AS per barel di New York Mercantile Exchange. Patokan Eropa, minyak mentah Brent North untuk penyerahan Juni, mundur 12 sen menjadi ditutup pada US$ 48,81 per barel di perdagangan London.
Minyak pangkas penurunan dipicu gangguan pasokan
NEW YORK. Harga minyak ditarik kembali dari kerugian awal pada Kamis (Jumat pagi WIB) menjadi berakhir hampir tidak berubah, karena pasar fokus pada berlanjutnya gangguan pasokan di Nigeria dan Kanada serta potensi gangguan di Venezuela yang sedang bergolak. Harga ditutup di bawah tertinggi 2016 yang dicapai pada Rabu, dengan patokan AS minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Juni, turun tipis tiga sen menjadi berakhir di US$ 48,16 AS per barel di New York Mercantile Exchange. Patokan Eropa, minyak mentah Brent North untuk penyerahan Juni, mundur 12 sen menjadi ditutup pada US$ 48,81 per barel di perdagangan London.