KONTAN.CO.ID - MELBOURNE. Harga minyak melonjak lebih dari US$ 2 ke level tertinggi baru dalam tujuh tahun pada awal perdagangan hari ini. Dorongan terbesar datang setelah Rusia memerintahkan pasukan militer menuju dua wilayah yang memisahkan diri di Ukraina timur. Hal ini meningkatkan krisis terkait potensi perang. Selasa (22/2) pukul 09.15 WIB, harga minyak mentah berjangka jenis Brent untuk pengiriman April 2022 melonjak US$ 2,10 atau 2,2% menjadi US$ 97,49 per barel. Ini menambah kenaikan 2% yang terjadi pada hari sesi sebelumnya. Di awal perdagangan Brent sempat ke US$ 97,66 per barel, posisi tertinggi sejak September 2014. Serupa, harga minyak mentah berjangka jenis West Texas Intermediate (WTI) untuk kontrak pengiriman April 2022 juga naik US$ 3,25 atau 3,6% ke US$ 94,32 per barel, dibandingkan dengan penutupan pasar pada Jumat (18/2). Pasar AS tutup pada hari Senin untuk hari libur nasional.
Minyak Reli di Tengah Kekhawatiran Konflik atas Ukraina, Brent Sentuh US$ 97,49
KONTAN.CO.ID - MELBOURNE. Harga minyak melonjak lebih dari US$ 2 ke level tertinggi baru dalam tujuh tahun pada awal perdagangan hari ini. Dorongan terbesar datang setelah Rusia memerintahkan pasukan militer menuju dua wilayah yang memisahkan diri di Ukraina timur. Hal ini meningkatkan krisis terkait potensi perang. Selasa (22/2) pukul 09.15 WIB, harga minyak mentah berjangka jenis Brent untuk pengiriman April 2022 melonjak US$ 2,10 atau 2,2% menjadi US$ 97,49 per barel. Ini menambah kenaikan 2% yang terjadi pada hari sesi sebelumnya. Di awal perdagangan Brent sempat ke US$ 97,66 per barel, posisi tertinggi sejak September 2014. Serupa, harga minyak mentah berjangka jenis West Texas Intermediate (WTI) untuk kontrak pengiriman April 2022 juga naik US$ 3,25 atau 3,6% ke US$ 94,32 per barel, dibandingkan dengan penutupan pasar pada Jumat (18/2). Pasar AS tutup pada hari Senin untuk hari libur nasional.