JAKARTA. Minyak kembali menanjak. Sinyal pemulihan ekonomi Amerika Serikat (AS) mengembangkan kepercayaan para pemodal terhadap kenaikan permintaan minyak dunia. Maklum, AS merupakan konsumen terbesar minyak di dunia. Kontrak pengiriman minyak untuk November 2012, di Bursa Nymex, Kamis (18/10), senilai US$ 92,14 per barel, menguat 0,02% dari hari sebelumnya. Jika dihitung dalam sebulan, harga minyak melemah 5,22%. Sinyal terbaru perbaikan ekonomi AS adalah data penjualan perumahan, per September, yang naik 15% menjadi 872.000 unit. Itu merupakan angka tertinggi dalam empat tahun terakhir. Prediksi para ekonom, hanya berkisar 735.000-800.000 unit.
Minyak terangkat data ekonomi AS
JAKARTA. Minyak kembali menanjak. Sinyal pemulihan ekonomi Amerika Serikat (AS) mengembangkan kepercayaan para pemodal terhadap kenaikan permintaan minyak dunia. Maklum, AS merupakan konsumen terbesar minyak di dunia. Kontrak pengiriman minyak untuk November 2012, di Bursa Nymex, Kamis (18/10), senilai US$ 92,14 per barel, menguat 0,02% dari hari sebelumnya. Jika dihitung dalam sebulan, harga minyak melemah 5,22%. Sinyal terbaru perbaikan ekonomi AS adalah data penjualan perumahan, per September, yang naik 15% menjadi 872.000 unit. Itu merupakan angka tertinggi dalam empat tahun terakhir. Prediksi para ekonom, hanya berkisar 735.000-800.000 unit.