JAKARTA. Setelah menyentuh level tertingginya di bulan ini, minyak tergelincir. Spekulasi yang kini mendominasi pasar komoditas adalah harga minyak sudah terlalu tinggi untuk situasi ekonomi dunia yang lesu. Kontrak pengiriman minyak mentah jenis West Texas Intermediate untuk Agustus 2012, Rabu (4/7) pukul 16:25 WIB, senilai US$ 87,30 per barel. Angka itu lebih rendah 0,41% dari harga penutupan hari terdahulu. Jika dihitung sejak awal tahun, minyak WTI telah terpangkas 12%. Di London, harga minyak Brent untuk pengiriman Agustus 2012, turun 0,7%, menjadi US$ 100 per barel.Pemain di pasar komoditas, kini, menilai situasi ekonomi dunia lebih relevan daripada ketegangan politik di Timur Tengah, dalam menentukan harga minyak. Pelambatan pertumbuhan ekonomi di China, krisis utang di Eropa, serta ekonomi Amerika Serikat yang lesu, dipercaya akan menekan pertumbuhan permintaan minyak.
Minyak tergelincir proyeksi ekonomi dunia
JAKARTA. Setelah menyentuh level tertingginya di bulan ini, minyak tergelincir. Spekulasi yang kini mendominasi pasar komoditas adalah harga minyak sudah terlalu tinggi untuk situasi ekonomi dunia yang lesu. Kontrak pengiriman minyak mentah jenis West Texas Intermediate untuk Agustus 2012, Rabu (4/7) pukul 16:25 WIB, senilai US$ 87,30 per barel. Angka itu lebih rendah 0,41% dari harga penutupan hari terdahulu. Jika dihitung sejak awal tahun, minyak WTI telah terpangkas 12%. Di London, harga minyak Brent untuk pengiriman Agustus 2012, turun 0,7%, menjadi US$ 100 per barel.Pemain di pasar komoditas, kini, menilai situasi ekonomi dunia lebih relevan daripada ketegangan politik di Timur Tengah, dalam menentukan harga minyak. Pelambatan pertumbuhan ekonomi di China, krisis utang di Eropa, serta ekonomi Amerika Serikat yang lesu, dipercaya akan menekan pertumbuhan permintaan minyak.