NEW YORK. Minyak memperpanjang kenaikan mendekati U$ 50 per barel di tengah spekulasi kenaikan permintaan akan mengatasi melimpahnya stok global awal pekan ini, Senin (12/10). Harga kontrak minyak jenis West Texas Intermediate untuk pengiriman November naik sebanyak 29 sen ke level U$ 49,92 per barel di New York Mercantile Exchange. Sementara, pukul 11:37 siang waktu Sydney, harga kontrak yang sama berada level US$49,82 per barel. Pekan lalu, Jumat (9/10) harga minyak WTI naik 20 sen ke level U$ 49,63 setelah naik di atas U$ 50 pada perdagangan intraday. Permintaan akan tumbuh dan suplai non-OPEC habis kontraknya, Abdalla Salem El-Badri, sekretaris jenderal Organisasi Negara Pengekspor Minyak, mengatakan pada konferensi di Kuwait City, Minggu. Harga telah turun dan ada tanda-tanda pemulihan pada tahun 2016, menurut Menteri Energi Qatar Mohammed Al Sada.
Minyak terus menguat mendekati US$ 50 per barel
NEW YORK. Minyak memperpanjang kenaikan mendekati U$ 50 per barel di tengah spekulasi kenaikan permintaan akan mengatasi melimpahnya stok global awal pekan ini, Senin (12/10). Harga kontrak minyak jenis West Texas Intermediate untuk pengiriman November naik sebanyak 29 sen ke level U$ 49,92 per barel di New York Mercantile Exchange. Sementara, pukul 11:37 siang waktu Sydney, harga kontrak yang sama berada level US$49,82 per barel. Pekan lalu, Jumat (9/10) harga minyak WTI naik 20 sen ke level U$ 49,63 setelah naik di atas U$ 50 pada perdagangan intraday. Permintaan akan tumbuh dan suplai non-OPEC habis kontraknya, Abdalla Salem El-Badri, sekretaris jenderal Organisasi Negara Pengekspor Minyak, mengatakan pada konferensi di Kuwait City, Minggu. Harga telah turun dan ada tanda-tanda pemulihan pada tahun 2016, menurut Menteri Energi Qatar Mohammed Al Sada.